I #Love Life Karena Aku Perempuan Indonesia

Hari Kartini, Astra Life Ajak Perempuan Indonesia untuk Bangga Akan Pilihan Hidupnya

oleh Liputan6 pada 20 Apr 2016, 00:00 WIB
Diperbarui 27 Apr 2016, 15:37 WIB
I #Love Life Karena Aku Perempuan Indonesia
Hari Kartini, Astra Life Ajak Perempuan Indonesia untuk Bangga Akan Pilihan Hidupnya

Liputan6.com, Jakarta Dalam hidup kita sering dihadapkan pada berbagai pilihan. 113 tahun yang silam, Raden Ajeng Kartini (RA Kartini) pun ternyata dihadapkan pada dua pilihan hidup yang cukup krusial terhadap mimpinya untuk membantu wanita Indonesia mendapatkan kebebasan agar bisa lebih maju seperti kaum lelaki.

RA Kartini dituntut untuk memilih antara mewujudkan mimpinya dengan melanjutkan pendidikan di tanah Betawi atau menikah dengan Bupati Rembang sembari meneruskan perjuangan dengan mendirikan sekolah-sekolah khusus perempuan.
Sama seperti masa lalu, Kartini masa kini pun sering kali dipusingkan oleh beberapa pilihan yang mengharuskannya untuk mengambil keputusan agar mencapai tujuan hidup yang diinginkan.

Saat ini yang terjadi di sekeliling kita pada perempuan Indonesia, banyak pilihan hidup yang harus dihadapi dalam kehidupan nyata sehari-hari, seperti memilih antara menikah terlebih dahulu atau mengejar karir terlebih dahulu, saat memutuskan untuk menjadi ‘stay at home mom’ atau ‘working mom’ ataupun saat mengambil keputusan untuk menitipkan anak kepada orang tua atau di tempat penitipan anak (day care).

Semua pilihan tersebut kerap kali memecah perempuan menjadi beberapa kubu karena penilaian terhadap pilihan yang diambil, menimbulkan rasa bersalah terhadap pilihannya sehingga membuat mereka lupa untuk mencintai hidupnya.
Oleh karena itu, pada momen Kartini kali ini, PT ASTRA AVIVA LIFE (Astra Life) kembali ingin mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk bisa bangga terhadap apapun pilihan yang diambil dalam hidupnya dan tetap bisa mencintai dan menikmati hidupnya sembari mewujudkan dan menjalani semua mimpinya.

Sama seperti RA Kartini, yang bangga memutuskan untuk menikah dan melanjutkan perjuangannya dengan membangun sekolah-sekolah khusus perempuan di berbagai daerah dengan dukungan sang suami.

“Kita bisa melihat bahwa sebenarnya apapun pilihan hidup yang diambil oleh setiap perempuan, pada dasarnya semua menuju ke satu tujuan yang sama, yaitu untuk mewujudkan kebahagiaan dan apapun yang terbaik bagi orang-orang yang dicintainya sambil tetap menikmati hidup dan mencintai hidupnya. Sama seperti apa yang dilakukan oleh RA Kartini pada masa itu, ia tetap berhasil mewujudkan mimpinya dengan pilihan hidup yang Ia pilih,” ujar Windy Riswantyo, Head of Marketing & Branding Astra Life.

Lebih lanjut, Windy menjelaskan bahwa Astra Life memiliki 3 kunci utama yang harus diperhatikan oleh perempuan Indonesia agar bisa mencintai hidupnya, yaitu dengan mewujudkan Happy Life, Healthy Life & Healthy Financial.

1. Happy Life

Kunci utama yang pertama adalah bahwa perempuan Indonesia harus tetap mempunyai waktu untuk kebahagiaan dirinya (Happy Life). Berdasarkan fakta yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan oleh Understanding Society di Inggris tahun 2011 dan survey dari Care.com tahun 2012 tentang ibu rumah tangga dan ibu bekerja, perempuan yang menjadi Ibu & istri yang bahagia akan menghasilkan anak & keluarga yang bahagia. Selain itu perempuan yang bahagia juga akan lebih produktif baik saat jadi ibu rumah tangga ataupun wanita karir.

2. Healthy Life

Kunci utama berikutnya yang membantu perempuan untuk bisa mencintai hidupnya adalah dengan mewujudkan hidup sehat (Healthy Life). Kita harus menyadari adanya fakta berdasarkan data statistik di berbagai negara bahwa rata-rata usia hidup perempuan lebih panjang dari laki-laki, sehingga tetap sehat sejak muda sampai usia lanjut menjadi faktor yang sangat penting bagi perempuan. Sangat tidak diharapkan, ketika kita mempunyai umur panjang namun menderita berbagai penyakit dan penderitaan tersebut juga turut membebani orang-orang tercinta.

Fakta lain yang juga harus diingat adalah bahwa perempuan sering mengabaikan kesehatan demi kecantikan. Sekarang sudah saatnya perempuan harus lebih cerdas untuk bisa tetap tampil cantik tanpa mengabaikan kesehatan dan mengutamakan kesehatan.

3. Healthy Financial

Kunci utama yang terakhir adalah perempuan harus bisa mewujudkan keuangan yang sehat (Healthy Financial), karena adanya fakta bahwa peranan perempuan sangat besar dalam menentukan masa depan keluarga.

Perempuan menjalankan peran menteri keuangan keluarga sehingga harus cerdas mengelola keuangan keluarga, tabungan, sekolah, mengantisipasi saat terjadinya musibah. Hasil survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2015 sebanyak 51 persen keuangan keluarga ditentukan oleh perempuan, tapi tingkat melek keuangan perempuan Indonesia hanya 19%. Perempuan yang melek keuangan akan terus berusaha memberdayakan dirinya untuk bisa mandiri secara finansial, membantu suami meningkatkan ekonomi keluarga, memilih asuransi yang tepat untuk mengatasi semua kebutuhan diri & keluarganya.

“Jika RA Kartini pada masa perjuangannya berhasil menuliskan bukunya yang berjudul ‘Habis Gelap Terbitlah Terang’, maka sekarang saatnya perempuan Indonesia menjadi Kartini masa kini yang melanjutkan perjuangannya dengan bangga akan pilihan hidup yang dipilihnya serta dapat mencintai dan menikmati hidupnya sembari mewujudkan dan menjalani semua mimpinya,” tambah Windy.

Pada akhirnya, Astra Life siap membantu setiap perempuan Indonesia untuk memastikan agar keluarganya bisa selalu merasa aman dan nyaman dalam hal finansial dengan menyediakan asuransi yang tepat bagi kebutuhan keluarganya serta disiplin mengalokasikan dana asuransi yang diatur dan dikelola sedemikian rupa, dipersiapkan secara bertahap disesuaikan dengan kondisi keuangannya masing-masing demi untuk mewujudkan semua mimpinya.

Astra Life mengapresiasi kekuatan dan pengorbanan setiap perempuan Indonesia dengan memberikan perlindungan jiwa melalui berbagai produk unggulannya.

 

(Adv/HA/AstraLife)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya