Soeharto Diusulkan Lagi Jadi Pahlawan Nasional, Bagaimana Mekanismenya?

Deretan Kasus yang Pernah Ditangani Hotma Sitompul, Sempat Berhadapan dengan Hotman Paris

Pengacara kondang Hotma Sitompul meninggal dunia pada 16 April 2025 di Jakarta; sepanjang kariernya, ia menangani berbagai kasus besar dan terkenal.

oleh Muhammad Ali Diperbarui 16 Apr 2025, 15:14 WIB

Diterbitkan 16 Apr 2025, 15:14 WIB

Kuasa Hukum Richard Mljadi, Hotma Sitompul (Merdeka.com/Ronald)

Pengacara Hotma Sitompul (Merdeka.com/Ronald)... Selengkapnya

Daftar Isi

Kasus-Kasus Terkenal yang Ditangani Hotma Sitompul
Jejak Karier dan Kehidupan Pribadi
Infografis

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia berduka. Hotma Sitompul, pengacara kenamaan yang namanya melekat pada sejumlah kasus besar di Indonesia, telah meninggal dunia pada Rabu, 16 April 2025, di Jakarta. Kabar duka ini disampaikan oleh Alvon Kurnia Palma, pengacara Paula Verhoeven, yang berencana melayat namun meminta awak media untuk menghormati suasana duka.

Hotma Sitompul, yang lahir pada 30 November 1956 di Sumatera Utara, meninggalkan warisan karier hukum yang panjang dan penuh warna. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan sejawat, dan publik Indonesia.

Selama berkarier, Hotma Sitompul dikenal sebagai pengacara yang menangani berbagai kasus besar dan menarik perhatian publik. Ia tak hanya menangani kasus-kasus hukum biasa, tetapi juga kasus-kasus yang melibatkan figur publik ternama di Indonesia.

Kemampuannya dalam bernegosiasi dan membela kliennya membuatnya dikenal dan dihormati di dunia hukum Indonesia. Nama besarnya sering disebut dalam pemberitaan media, baik cetak maupun elektronik.

Pengalamannya yang luas di dunia hukum Indonesia, membuatnya dikenal sebagai salah satu pengacara terbaik. Jejak kariernya yang panjang dan penuh tantangan, telah memberikan kontribusi besar bagi dunia hukum Indonesia. Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi dunia hukum Indonesia.

Kasus-Kasus Terkenal yang Ditangani Hotma Sitompul

Sepanjang kariernya yang gemilang, Hotma Sitompul menangani berbagai kasus yang menjadi sorotan publik. Beberapa di antaranya yang paling terkenal antara lain kasus pembunuhan gadis kecil di Bali pada tahun 2015, kasus narkoba Raffi Ahmad pada tahun 2013, dan kasus dugaan KDRT Rizky Billar terhadap Lesti Kejora pada tahun 2022.

Dalam kasus pembunuhan gadis kecil di Bali, Hotma Sitompul menjadi kuasa hukum bagi ibu korban, berhadapan dengan Hotman Paris yang mewakili pembantu rumah tangga yang diduga sebagai pelaku. Sementara dalam kasus Raffi Ahmad, Hotma Sitompul sempat menjadi kuasa hukum, berupaya agar penahanan sang artis ditangguhkan, namun kemudian mencabut statusnya sebagai kuasa hukum.

Kasus dugaan KDRT Rizky Billar terhadap Lesti Kejora menjadi salah satu kasus yang paling menyita perhatian publik. Peran Hotma Sitompul dalam kasus ini cukup signifikan, membantu tercapainya perdamaian dan pencabutan laporan oleh Lesti Kejora. Keberhasilannya dalam menangani kasus-kasus tersebut semakin memperkuat reputasinya sebagai pengacara handal dan berpengalaman.

Selain menangani kasus-kasus besar yang melibatkan figur publik, Hotma Sitompul juga dikenal karena komitmennya pada bantuan hukum bagi masyarakat miskin. Ia pernah bekerja di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta di bawah bimbingan Adnan Buyung Nasution dan mendirikan LBH Mawar Saron yang fokus pada bantuan hukum bagi masyarakat kurang mampu.

Jejak Karier dan Kehidupan Pribadi

Hotma Sitompul merupakan alumnus Universitas Gadah Mada, mendedikasikan hidupnya untuk dunia hukum. Ia bukan hanya seorang pengacara sukses, tetapi juga seorang tokoh yang berpengaruh di dunia hukum Indonesia.

Selain dikenal sebagai pengacara handal, Hotma Sitompul juga dikenal sebagai ayah tiri dari Bams eks Samsons dan memiliki hubungan keluarga dengan pengacara Ruhut Sitompul. Hubungan keluarganya juga turut mewarnai perjalanan kariernya di dunia hukum.

Ia mendirikan firma hukum sendiri, Hotma Sitompoel & Associates, yang menjadi bukti kesuksesannya dalam membangun karier di bidang hukum. Firma hukum tersebut menjadi tempat berkumpulnya para profesional hukum yang berkompeten dan berpengalaman. Keberhasilannya dalam membangun firma hukum tersebut menunjukkan kemampuannya dalam manajemen dan kepemimpinan.