Jokowi Resmikan Masjid Terapung Paling Indah di Kayong Utara

Masjid Agung Kayong Utara itu dibangun dengan dana Rp 38 miliar.

oleh Liputan6 diperbarui 15 Okt 2016, 10:33 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2016, 10:33 WIB
 Presiden Joko Widodo meresmikan Masjid Agung Kayong Utara di Kecamatan Sukadana, Kalimantan Barat
Presiden Joko Widodo meresmikan Masjid Agung Kayong Utara di Kecamatan Sukadana, Kalimantan Barat

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo meresmikan Masjid Agung Kayong Utara di Kecamatan Sukadana, Kalimantan Barat dengan menandatangani prasasti pembangunan masjid.

Masjid indah itu diberi nama Oesman Al Khair. Usai menandatangani prasasti, Jokowi dan rombongan memasuki masjid yang dibangun dengan dana Rp 38 miliar itu.

"Ini merupakan masjid terapung yang indah dan megah dengan latar belakang laut," kata Jokowi usai meninjau masjid itu di Sukadana, Kalimantan Barat, Sabtu (15/10/2016).

Masjid Oesman Al-Khair berasal dari nama pemimpin MPR RI Oesman Sapta Odang yang mewakafkan tanahnya untuk dibangun masjid berarsitektur ala Timur Tengah itu.

"Pak Oesman Sapta Odang menghibahkan lahan serta memberi bantuan dana pembangunan masjid hingga Rp 11 miliar. Karena itu, kami memberi nama masjid sebagai masjid kebaikan hati Pak Oesman atau Oesman Al-Khair," kata Bupati Kayong Utara Hildi Hamid.

Sebagian besar bangunan masjid berwarna putih itu dibangun di atas air laut, sehingga bangunan tampak melayang di atas air jika dilihat dari kejauhan.

Dikutip dari Antara, masjid itu dibangun selama lima tahun dengan kapasitas 3.000 orang. Pembangunan masjid itu, kata Hildi masih berutang Rp 12 miliar kepada kontraktor. Dia pun berjanji akan melunasinya setelah Sail Selat Karimata.

"Saya melalui Kementerian BUMN, meminta CSR dari BUMN sehingga dikumpulkan lah ada delapan BUMN yang urunan yang membantu untuk senilai total Rp 12 miliar. Jadi, walaupun saat ini duitnya belum saya terima, tapi sudah ada kesediaan mereka untuk membantu. Jadi saya pikir selesai," kata Hildi.

Hildi berharap, masjid indah ini bisa menjadi daya tarik wisatawan ke Kayong Utara.

"Kalau menurut saya, ini akan menjadi ikon destinasi wisata religi di Kayong Utara. Jadi kawasan wisata keagamaan. Karena saya lihat di Malaysia itu ada. Saya pikir ini juga akan jadi menarik, apalagi di atas laut," pungkas Hildi.

Peresmian Masjid Agung Kayong Utara merupakan bagian dari kunjungan Jokowi meresmikan Festival Sail Selat Karimata.

Ada sejumlah acara selama berlangsungnya Sail Selat Karimata. Salah satunya penanaman tanaman unggulan daerah Kalbar di kawasan pantai Pulau Datok, Desa Sutera, Kecamatan Sukadana.

Di lokasi ini, Jokowi akan menanam jeruk Pontianak sebagai tanaman maskot provinsi dan durian Sukadana sebagai tanaman maskot Kayong Utara.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya