Plt Gubernur Melantik Ribuan PNS DKI Jakarta

Sumarsono menjelaskan, penghilangan jabatan diperlukan untuk perampingan struktur sesuai dengan arahan pemerintah pusat.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 03 Jan 2017, 09:10 WIB
Diterbitkan 03 Jan 2017, 09:10 WIB
20160711-PNS-DKI-Jakarta-YR
Sejumlah PNS tengah melakukan aktifitas kerja di ruangan, Jakarta, Senin (11/7). ‎Gubernur Basuki T Purnama mengancam akan memberikan sanksi pada PNS di lingkungan Pemprov DKI apabila tidak masuk usai libur lebaran. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono melantik dan mengukuhkan 5.038 PNS DKI di lapangan silang selatan Monas hari ini.

Dari total yang dilantik, terdapat 94 pejabat eselon II yang diganti. Sedangkan eselon III ada 898 orang dan eselon IV ada 4.049 orang. Pelantikan hari ini terdiri dari promosi jabatan, mutasi, downgrade, demosi, dan perampingan jabatan. Sedangkan ada 133 PNS yang pensiun.

"Keseluruhan yang dilantik dan dikukuhkan 5.038, promosi 241, rotasi 1.138, mutasi 80, down grade 18 orang, mohon maaf, demosi ada 846," kata Sumarsono di Silang Monas, Selasa (3/1/2017).

Sumarsono menjelaskan, penghilangan jabatan diperlukan untuk perampingan struktur sesuai dengan arahan pemerintah pusat.

"Efisiensi atau penghapusan 952 jabatan atau 15,57 persen. Dengan demikian struktur lebih ramping dan diharapkan lebih gesit," ucap pria yang akrab disapa Soni itu.

Dengan adanya perampingan jabatan, Soni mengklaim DKI dapat menghemat APBD hingga ratusan miliar. "Efisensi TKD (tunjangan kinerja daerah) sebesar Rp 134 miliar," Soni menandaskan.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya