Polisi Ganti Strategi Pengamanan Sidang Ahok

Perubahan itu ada di titik pengamanan sidang Ahok.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 10 Jan 2017, 06:49 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2017, 06:49 WIB
Penjagaan Keamanan Daerah
Ilustrasi polisi. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Pengadilan Negeri Jakarta Utara kembali menggelar sidang kasus penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Sidang kelima itu diselenggarakan di Auditorium Kementerian Pertanian (Kementan), Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Polisi mengaku telah menyiapkan strategi baru pengamanan jalannya sidang Ahok. Perubahan itu ada di titik pengamanan.

"Untuk jumlah personel tidak ada penambahan, masih sama seperti kemarin. Cuma ada sedikit perubahan," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Iwan Kurniawan di Auditorium Kementan, Ragunan, Pasar Minggu, Senin (9/1/2017).

Menurut dia, titik penempatan petugas yang mengamankan unjuk rasa dari massa pro dan kontra Ahok akan berbeda dari sidang sebelumnya. Rencananya, aksi dari dua kubu berlawanan ini dilakukan di sekitar pintu selatan dan utara Kementan.

"Sehingga, petugas ditempatkan di antara kedua kubu untuk mencegah ketegangan antarkubu massa," ucap Iwan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya