Liputan6.com, Jakarta Ribuan massa simpatisan Front Pembela Islam (FPI) bakal menggelar aksi di sekitar Mapolda Metro Jaya, Senin. Aksi tersebut dilakukan di sela-sela pemeriksaan terhadap pimpinan FPI Rizieq Shihab, terkait ucapannya mengenai dugaan gambar palu arit di uang kertas baru yang dikeluarkan Bank Indonesia (BI).
Rencananya, massa FPI akan terlebih dulu berkumpul di sekitar Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Selanjutnya massa akan bergerak menuju depan Mapolda Metro Jaya.
"Nanti ada longmarch ke Polda Metro dari Masjid Al Azhar. Nanti kami kawal," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Jakarta, Minggu malam, 22 Januari 2017.
Advertisement
Polisi telah menyiapkan sejumlah strategi pengamanan untuk mengamankan jalannya aksi. Bahkan, polisi juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat massa mulai berkumpul di sekitar Mapolda Metro Jaya.
Polisi berharap, massa FPI tetap mematuhi aturan yang berlaku selama unjuk rasa berlangsung. Dengan begitu, penyampaian pendapat di muka umum akan berjalan dengan baik dan mendapat hasil maksimal.
"Yang terpenting bahwa kita ada aturan undang-undang, sudah jelas bahwa dalam pelaksanaan penyampaian pendapat itu tak boleh membawa sajam, merusak fasilitas umum, dan sebagainya," tutur Argo.
Selain itu, polisi juga mengimbau kepada masyarakat umum untuk menghindari jalan yang akan dilalui massa FPI. Kendati, pengalihan arus lalu lintas di sekitar Mapolda Metro Jaya ini akan bersifat situasional.
"Yang terpenting masyarakat mengetahui jalan yang dilalui, jadi akan ada pelibatan massa (FPI), hindari Jalan Gatot Subroto, bisa ambil jalur tempat lain. Kemudian ikuti aturan, ada anggota di lapangan ikuti rambu-rambu dan hati-hati di perjalanan," Argo menandaskan.