Kunjungi DPR, Ini yang Akan Dilakukan Raja Salman

Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdul Aziz rencananya melakukan kunjungan ke Gedung MPR/DPR/DPD Senayan, Jakarta pada Kamis 2 Maret 2017.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 24 Feb 2017, 05:18 WIB
Diterbitkan 24 Feb 2017, 05:18 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdul Aziz rencananya melakukan kunjungan ke Gedung MPR/DPR/DPD Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis 2 Maret 2017. Ketua DPR Setya Novanto meminta para anggota dewan dapat hadir mendampingi, meski pada saat itu sedang reses.

"Raja Arab Saudi, Yang Mulia Raja Salman bin Abdul Aziz rencananya diundang untuk berpidato di depan anggota DPR RI, DPD RI, dan MPR RI pada 2 Maret 2017 merupakan kunjungan napak tilas," ucap pria yang akrab disapa Setnov ini di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Kamis 23 Februari 2017.

Setnov menjelaskan mengapa kunjungan Raja Salman merupakan napak tilas. Hal ini dikarenakan Raja Arab Saudi terakhir ke Indonesia 47 lalu. Saat itu Raja Arab Saudi adalah Yang Mulia Raja Faisal bin Abdul Aziz.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan beragam persiapan pun akan dilakukan untuk menjamu Raja Salman. Salah satunya, menyiapkan tangga naik menuju ke Gedung Nusantara.

"Raja Salman punya penyakit di lutut kalau tidak salah, sehingga tidak boleh naiki tangga yang ekstrem, makanya tanggannya dibikin landai," kata Fahri.

Lalu, lanjut dia, Raja Salman akan mengisi buku tamu, masuk ke dalam Gedung Paripurna dan Ketua DPR akan menyampaikan pidatonya.

"Di situ (Gedung Paripurna) nanti Ketua DPR memberi pengantar, lalu sambutan sebentar. Lalu pemutaran film tentang hubungan lama Indonesia dan Saudi, lalu selesai," tutur Fahri.

Dia menyebut, juga akan ada penandatangan kerja sama antara parlemen Indonesia dan Arab Saudi.

"Kemarin kami mendengar yang ingin datang ke Gedung DPR dan melihat itu sekitar 200-an orang, dan kemudian akan ada penandatanganan 16 kerjasama dan kesepakatan lintas departemen. Tentu ini saya dengar juga dari Istana kemaren, cakupan dari besaran proyeknya itu sekitar 25 miliar dollar atau 300 triliun, dan itu luar biasa membantu perekonomian kita," Fahri menandaskan.

Sebelumnya, Indonesia sedang bersiap menyambut kedatangan Raja Arab Saudi Sri Baginda Raja Salman Bin Abdulaziz Al Saud. Kunjungan Raja Salman ini dinilai istimewa karena yang bersangkutan akan berada di Indonesia lebih dari sepekan, yakni pada 1-9 Maret 2017.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya