Alasan Mendagri Tjahjo Tunjuk Kembali Sumarsono Jadi Plt Gubernur

Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan, pemerintah terus memantau berbagai masalah dalam Pilkada serentak 2017, terutama Pilkada DKI 2017.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Mar 2017, 13:35 WIB
Diterbitkan 07 Mar 2017, 13:35 WIB
Mendagri Tjahjo Kumolo
Mendagri Tjahjo Kumolo

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Dalam Negeri atau Mendagri Tjahjo Kumolo mengungkapkan alasan dirinya menunjuk kembali Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Sumarsono kembali menjadi Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta.

"Setidaknya beliau pernah menjadi Plt, sudah mulai akrab dan lebih paham tugas utamanya untuk terus berkoordinasi dengan KPU supaya memastikan seluruh warga Jakarta bisa menggunakan hak pilihnya," kata dia.

Hal itu disampaikan Tjahjo saat memaparkan hasil evaluasi Pilkada serentak 2017 dalam Rapat Kerja bersama Komite I DPD, di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (7/3/2017), seperti dikutip dari Antara.

Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan, pemerintah terus memantau berbagai masalah dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada serentak 2017), salah satunya Pilkada DKI 2017. Ia menambahkan, pemerintah masih berupaya memonitor beberapa permasalahan dalam pelaksanaan Pilkada 2017.

"Misal berkaitan hak warga negera untuk memilih, masalah-masalah klasik hingga perbedaan rekomendasi calon kepala daerah dari ketua umum partai dan sekjennya," kata Tjahjo.

Tjahjo menjelaskan, evaluasi pelaksanaan Pilkada di DKI Jakarta sempat terjadi sedikit keributan pada saat hari H pencoblosan.

Meski begitu secara umum, Tjahjo menyampaikan, pelaksanaan Pilkada serentak baik tahap pertama tahun 2015-2016 di 268 wilayah maupun tahap kedua tahun 2016-2017 di 101 wilayah dapat berlangsung aman, berkat kerja sama berbagai pihak.

Mendagri Tjahjo Kumolo berharap pilkada tahap ketiga 2018 dapat berlangsung lancar, mengingat pelaksanaan pilkada tahap ketiga itu sangat berdekatan dengan pelaksanaan pemilu legislatif dan pemilu presiden.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya