Jokowi: Stigma Umat Islam Merupakan Teroris Sudah Tidak Relevan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan peran bersama dunia dalam menangkal gerakan radikalisme dan terorisme.

oleh Aribowo Suprayogi diperbarui 22 Mei 2017, 13:10 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2017, 13:10 WIB

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan peran bersama dunia dalam menangkal gerakan radikalisme dan terorisme. Stigma umat Islam merupakan teroris juga sudah tidak relevan. Sebaliknya, umat Islam justru menjadi korban terbanyak gerakan ini.

Hal ini bisa dilihat pada konflik dan aksi terorisme di Timur Tengah, seperti Irak, Yaman, Suriah, dan Libya. Tak hanya di Timur Tengah, berbagai negara di dunia juga merasakan dampak gerakan ini. Indonesia juga sempat menjadi target serangan terorisme di Bali tahun 2002 dan 2005 serta serangan di Jakarta pada Januari 2016.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya