Djarot: Kolong Tol Kalijodo Akan Dibuat Taman

Djarot pun berujar, dia tidak ingin lokasi pasca-penggusuran di kolong tersebut dihuni secara ilegal.

oleh Rezki Apriliya Iskandar diperbarui 30 Jun 2017, 19:13 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2017, 19:13 WIB
Rezki Apriliya/Liputan6.com
Djarot mengunjungi kolong tol Kalijodo

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengubah kolong tol Kalijodo yang belum lama ini digusur, menjadi taman sekaligus lahan parkir umum.

"Kami sudah minta (izin) pada Kemen-PUPR untuk mengambil alih ini. Kami akan bikin taman sekaligus tempat parkir (RPTRA) Kalijodo," ujar Djarot di kawasan Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (30/6/2017).

Djarot pun berujar, dia tidak ingin lokasi pasca-penggusuran di kolong tersebut dihuni secara ilegal.

"Ini punya Kemen-PUPR. Kalau tidak kita sinergikan maka lahan ini akan 'diakui' oleh orang dengan gampang, dijadikan lokasi tempat mainnya para oknum-oknum yang memanfaatkan lahan-lahan seperti ini untuk parkir, hunian, dan sebagainya," kata Djarot.

Rencananya, Pemprov DKI akan memasang pagar di sekitar kolong tersebut. Pembangunan tamannya sendiri akan dilakukan setelah desainnya selesai dibuat.

"Saya perintahkan juga untuk dipagar, dibersihkan. Kita akan bangun jadi taman. Ini pagar kan pagar untuk sementara, setelah Lebaran kita bangun sehingga yang digusur menjadi indah," jelas Djarot.
 
Djarot menambahkan, sebenarnya tidak ada larangan bagi warga luar Kota Jakarta untuk datang ke Jakarta. Namun, ada syarat tertentu yang harus dipenuhi.

"Kami tidak melarang warga luar Jakarta datang. Tapi dia tidak boleh di Jakarta kemudian tinggal di kolong-kolong jembatan, di kolong tol, tidak boleh di bantaran sungai enggak boleh," kata Djarot.



Saksikan video di bawah ini:




* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya