Polisi Siapkan 3 Sketsa Terduga Penyerang Novel Baswedan

Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya menyiapkan tiga sketsa wajah untuk mengungkap penyerang penyidik senior KPK Novel Baswedan. Tiga sketsa ini belum dibawa dalam rencana pemeriksaan Novel di Singapura lantaran hendak dikonfrontir dengan para saksi.

"Ada tiga (sketsa) ya. Nanti kan kita benahi kembali dengan saksi-saksi yang sudah kita periksa keakuratan dari pada gambar itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Jakarta, Senin (3/7/2017).

Selain menyiapkan sketsa, dalam lanjutan pemeriksaan saksi, salah satunya bernama Eko Julianto, menunjuk sosok berinisial AL sebagai terduga pelaku penyerang Novel Baswedan. Eko menduga AL lantaran lebih dulu pulang dari masjid usai salat Subuh dan melihat sosok diduga AL di dekat rumah Novel.

"Jadi kan ada seorang saksi yang melihat bahwa, yang diduga pelaku itu adalah si AL. Diduga seperti itu (menyerang Novel)," jelas Argo.

Sosok AL ini sempat menjadi terduga lantaran Novel sendiri yang memberikan foto tersebut ke pihak kepolisian. Namun usai pemeriksaan, AL yang diketahui petugas keamanan di salah satu tempat spa di Jakarta ini memiliki alibi yang menjauhkannya dari tudingan.

Penyidik senior KPK Novel Baswedan diserang orang tak dikenal menggunakan air keras, Selasa, 11 April 2017. Penyerangan terjadi saat Novel baru saja keluar dari masjid di kompleks perumahannya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, usai melaksanakan salat Subuh berjemaah.

Hingga saat ini, Novel Baswedan masih menjalani perawatan intensif di sebuah rumah sakit di Singapura akibat luka parah di bagian wajah dan matanya. Sementara polisi belum juga mengungkap siapa pelakunya.

Saksikan video menarik di bawah ini: