Liputan6.com, Jakarta - Vihara Dharma Bhakti, Jakarta Barat, merupakan salah satu kelenteng di Jalan Kemenangan III yang selalu penuh saat Imlek. Bahkan, jalanan sempit depan wihara dipenuhi kendaraan warga yang tengah berdoa.
Untuk menjaga keamanan, petugas sudah mulai berjaga-jaga. Beberapa di antaranya berjaga di depan klenteng.
"Jadi untuk Imlek kali ini, daerah Dharma Bhakti ini ada 75 personel gabungan. Polri ada 50 dan 25 TNI serta lain-lain," kata Kapolsek Metro Taman Sari, AKB Erick Frendriz di Wihara Dharma Bhakti, Jakarta Barat, Jumat (16/2/2018).
Advertisement
Menurut dia, rekayasa jalur pun dilakukan di sekitar kawasan itu. Apalagi melihat banyaknya jemaat dan masyarakat yang datang sekedar ingin melihat perayaan Imlek di sana.
Pengamanan ini dilakukan hingga Sabtu 17Â Februari 2018. Sebab, masih banyak masyarakat ataupun jemaat yang akan datang.
"Karena jalan kecil, kita mencoba rekayasa satu arah. Kemudian atas perintah kita akan memaksimalkan di sini," ujar Erick.
700 Pengemis
Ratusan pengemis memenuhi halaman Vihara Dharma Bhakti, Jalan Kemenangan III, Glodok, Jakarta Barat pada Imlek 2018 ini. Mulai dari anak-anak hingga orang tua tumpah ruah menunggu angpau dari setiap warga yang sedang beribadah.
Kusnadi, salah seorang tim koordinator, menyebut terdapat sekitar 700 pengemis sudah mulai memadati wihara jelang Imlek, tepatnya sejak Kamis 15 Februari sore.
Pengemis itu, kata dia, bukanlah masyarakat sekitar wihara. Mereka datang dari kota-kota sekitar Jakarta. Sebut saja Cilebut, Bogor, Depok hingga Tangerang saat Imlek seperti sekarang ini.
"Tiap tahun beda sih jumlahnya. Kalau tahun kemarin enggak sebanyak sekarang. Ini dikoordinasi biar lebih terlihat rapi," kata Kusnadi.
Advertisement