Liputan6.com, Tasikmalaya - Sedikitnya 22 siswi SMP Terpadu dan Madrasah Aliyah Fajrul Islam, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat menjadi korban pelecehan siswa SMAN 9 Tasikmalaya.
Seperti ditayangkan Liputan6 Petang Terkini SCTV, Senin (19/2/2018), para korban mengaku, mereka dipaksa membuka baju secara bersamaan di kelas hingga hanya mengenakan pakaian dalam sambil dibentak dan ditertawakan.
Akibat tindakan ini banyak siswi yang menangis ketakutan hingga shock. Belakangan diketahui, para siswi SMAN 9, Kota Tasikmalaya merupakan pelatih polsis atau polisi siswa yang diminta untuk melatih.
Advertisement