Deretan Motor Wah Warnai Peringatan May Day 2018 di Jakarta

Sekitar 1.500 buruh berkumpul di jalan depan pintu masuk Pelabuhan Tanjung Priok untuk memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day 2018.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 01 Mei 2018, 11:09 WIB
Diterbitkan 01 Mei 2018, 11:09 WIB
Tidak sedikit buruh yang datang dengan sepeda motor mewah berkapasitas besar 250 cc. (Liputan6.com/Moch Harun Syah)
Tidak sedikit buruh yang datang dengan sepeda motor mewah berkapasitas besar 250 cc. (Liputan6.com/Moch Harun Syah)

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan buruh se-Jakarta Utara tumpah ruah di Pos 9 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (1/5/2018). Sekitar 1.500 buruh berkumpul di jalan depan pintu masuk Pelabuhan untuk memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day 2018.

Puluhan spanduk yang menyuarakan aspirasi para buruh telah bertebaran. Pantauan Liputan6.com, buruh datang dengan menggunakan bus dan sepeda motor.

Para buruh menumpang 20 bus ukuran besar. Namun tidak sedikit juga buruh yang datang dengan tunggangan mewah. Salah satunya roda dua berkapasitas besar 250 cc seperti Kawasaki Ninja dan Honda CBR.

Para buruh pengendara motor wah itupun mengambil posisi paling depan. Rencananya mereka akan mengawali jalannya buruh menuju Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kondusif

Tidak sedikit buruh yang datang dengan sepeda motor mewah berkapasitas besar 250 cc. (Liputan6.com/Moch Harun Syah)
Tidak sedikit buruh yang datang dengan sepeda motor mewah berkapasitas besar 250 cc. (Liputan6.com/Moch Harun Syah)

Sambil berboncengan, panji-panji buruh terus dikibar-kibarkan. Yel-yel buruh juga terus dikumandangkan untuk memacu semangat mereka.

Penolakan PP 78 juga terus disuarakan. Meski begitu, suasana terbilang kondusif. Tidak ada penutupan jalan. Kondisi lalu lintas pun terbilang sepi dan lancar.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya