Umat Islam Aboge Tetapkan Lebaran dengan Penghitungan Kalender Jawa

Idul Fitri 2018 bagi uma[ Islam Aboge adalah permohonan doa supaya bangsa Indonesia terhindar dari perpecahan.

oleh Maria Flora diperbarui 16 Jun 2018, 14:39 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2018, 14:39 WIB

Liputan6.com, Purbalingga - Meski pemerintah telah menetapkan Idul Fitri jatuh, Jumat 15 Juni kemarin, tetapi umat Islam Aboge di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, baru merayakan Lebaran hari ini.  

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Sabtu (16/6/2018), ratusan pengikut Islam Aboge berkumpul di Masjid Raden Sayid Kuning sejak Sabtu pagi.

Masjid yang berada di Desa Onje, Purbalingga, merupakan masjid yang biasa digunakan untuk kegiatan keagamaan kaum Aboge.  

Mereka datang ke masjid untuk mengumandangkan takbir dan melaksanakan ibadah salat Id. Berbeda dengan pemerintah, kaum Aboge menetapkan 1 Syawal dengan penghitungan kalender Jawa.  

Usai salat Id, jamaah Aboge di Purbalingga saling bersalaman sambil salawatan. Idul Fitri 2018 bagi umat Islam Aboge adalah permohonan doa supaya bangsa Indonesia terhindar dari perpecahan. (Karlina Sintia Dewi)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya