Liputan6.com, Jakarta PT Angkasa Pura I (Persero) mencatat pertumbuhan jumlah penumpang dan pesawat pada masa arus mudik Lebaran 2018, sejak 7 Juni (H-8) hingga 16 Juni (Hari ke-2 lebaran). Dibandingkan periode sama pada tahun lalu, jumlah penumpang dan pesawat meningkat sebesar 8 persen dan 9,3 persen.
Adapun jumlah penumpang mencapai 2.855.453 orang, tumbuh 8 persen dari 2.644.263 orang pada 2017. Sementara itu, arus pesawat sebanyak 22.663 pergerakan. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 9,3 persen atau 20.729 pergerakan.
Jumlah penumpang terbanyak berada di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dengan total mencapai 696.731 orang. Angka ini naik 11 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu yang sebanyak 626.040 orang.
Advertisement
"Tingginya trafik penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada masa angkutan Lebaran ini mengindikasikan tingginya jumlah wisatawan yang berkunjung dan meninggalkan Bali di mana hal ini bertepatan dengan libur cuti nasional dan masa libur sekolah. Bali masih menjadi salah satu destinasi favorit masyarakat untuk berwisata pada masa libur," ujar Israwadi, Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero).
Jumlah penumpang terbanyak kedua berada di Bandara Internasional Juanda Surabaya sebanyak 615.118 orang atau naik 1,9 persen dari 603.618 orang pada periode sama pada 2017. Selanjutnya, penumpang terbanyak ketiga terjadi di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar yang mencapai 350.376 orang, naik 1,8 persen dari 344.006 orang pada tahun lalu. Sementara itu, pertumbuhan penumpang tertinggi terjadi di Bandara Frans Kaisiepo Biak dengan pertumbuhan 94,79 persen, naik dari 9.198 orang pada 2017 menjadi 17.917 orang pada 2018.
Trafik Penumpang pada hari ke-2 lebaran
Pada 16 Juni 2018 atau hari ke-dua lebaran, jumlah penumpang di 13 bandara Angkasa Pura I meningkat sebanyak 258.707 orang, tumbuh 5,35 persen dari 245.569 orang dari tahun lalu. Jumlah penumpang terbaanyak tetap berada di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali yang mencapai 73.349 orang atau naik 11,43% dari 65.825 orang pada 2017.
Sementara itu, jumlah penumpang terbanyak kedua terjadi di Bandara Internasional Juanda Surabaya dengan total penumpang sebanyak 56.780 orang. Tumbuh 3,05 persen dari 55.099 orang pada tahun sebelumnya. Adapun jumlah penumpang terbanyak ketiga berada di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, yaitu sebanyak 24.947 orang. Jumlah ini turun 11,27 persen dari 28.117 orang pada 2017.
(*)