Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

BPBD Wajo Catat Ada 450 Korban Banjir Mengungsi di Tenda

Sudah sepekan lebih, banjir merendam sejumlah kawasan di Wajo. Tim terpadu banjir bandang masih terus melakukan tindakan penanganan banjir bandang.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 12 Jul 2018, 15:27 WIB

Diterbitkan 12 Jul 2018, 15:27 WIB

Liputan6.com, Sulawesi Selatan Ratusan jiwa korban Banjir Bandang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan bertahan di pengungsian. Salah satunya di masjid setempat tempat mereka hidup dengan alas tidur dan barang-barang seadanya.

Seperti ditayangkan Liputan6SCTV, Kamis (12/7/2018), akibat banjir bandang, ada 196 kepala keluarga atau 645 jiwa yang mengungsi. Selain di masjid, sejumlah pengungsi berada di rumah kerabat mereka yang aman dari banjir.

Sementara sebagian pengungsi lainnya tinggal di enam tenda darurat yang didirikan Tim Terpadu. Ada sekitar 140 kepala keluarga atau 450 jiwa yang tinggal di tenda.

"Jadi pengungsi yang ada di Kabupaten Wajo ini ada dua. Ada pengungsi yang memang berada di bawah tenda yang sekiatar enam tenda ini. Dan ada yang mengungsi di rumah keluarga. Ada sekitar 45 KK yang mengungsi dan 165 jiwa yang mengungsi di rumah keluarga," tutur Kepala BPBD Kabupaten Wajo Alamsyah.

Sudah sepekan lebih, banjir merendam sejumlah kawasan di Wajo. Tim terpadu banjir bandang masih terus melakukan tindakan penanganan banjir bandang dan penanganan pengungsi banjir. (Ridho Insan Putra)