Liputan6.com, Jakarta - Lizs Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan siap mewujudkan keinginan Presiden Jokowi menjadikan Sungai Ciliwung mirip Sungai Cheonggyecheon di Seoul, Korea Selatan. Anies akan segera membereskan masalah lingkungan di Sungai Ciliwung.
"(Sungai Ciliwung) Kita harus bereskan," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2018).
Baca Juga
Anies mengatakan, selama tiga tahun terakhir sungai di Jakarta mengalami pencemaran berat sekitar 61 persen.
Advertisement
"Sungai yang tercemar ringan dari 23 persen turun menjadi 12 persen. Sungai yang tercemar sedang turun dari 44 persen tahun 2014 menjadi 17 persen di tahun 2017. Jadi yang tercemar sedang dan tercemar ringan itu turun, tercemar berat dari 32 persen menjadi 61 persen. Jadi, yang sedang dan ringan itu menjadi berat, bukan turun lalu hilang," jelas Anies.
Dia mengatakan, saat ini Pemprov DKI tengah menyusun dan menyiapkan solusi guna mengatasi permasalahan Sungai Ciliwung. Anies ingin membuat sungai tak hanya terlihat indah, tapi juga mengurangi pencemaran sungai di Jakarta.
"Jadi PR-nya itu, karena itu yang akan kita lakukan, adalah membangun sungai, sehingga menjadi ekosistem yang alamiah lagi. Kalau alamiah lagi, dia pun bisa dihidupi satwa-satwa, itu adalah indikasi paling sederhana. Kalau satwa bisa berada di sungai, artinya sungai itu sehat, bersih. Nah, itulah yang disebut sebagai sungai yang alamiah, sungai-sungai natural. Kita akan dorong ke sana," ungkap Anies Baswedan.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Mimpi Jokowi
Presiden Jokowi menyusuri Sungai Cheongyechoen di sela-sela kunjungannya di Seoul, Korea Selatan, Selasa, 11 September 2018.
Jokowi begitu terkesan melihat Sungai Cheongyecheon yang sangat bersih. Ia pun bermimpi agar Sungai Ciliwung yang membelah Kota Jakarta, bisa sebersih Cheongyecheon.
"Ini sebuah sungai di kota yang bersih sekali, Sungai Cheongyechoen, sebuah inspirasi bagus. Kalau di Jakarta ada Ciliwung jadi bersih seperti ini, wooo...dan itu bisa," kata Jokowi usai menyusuri Sungai Cheongyecheon.
Menurut Jokowi, pada 2003, kondisi Sungai Cheongyechong hampir sama dengan Ciliwung.
"Tetapi dikerjakan dalam waktu dua tahun tiga bulan, sungainya jadi sangat bersih lagi. Seperti zaman dahulu kala," ujar Jokowi.
Advertisement