Tangisan Pecah Sambut Jenazah Rohmanir, Korban Pesawat Lion Air Jatuh

Isak tangis pecah saat peti jenazah Rohmanir Pandi Sagala (23), tiba di rumah duka di Pondok Bahar Permai A-1/6 RT02 RW07, Karang Tengah, Kota Tangerang, Minggu (4/11/2018) malam.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 04 Nov 2018, 22:43 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2018, 22:43 WIB
Isak tangis keluarga sambut peti jenazah korban jatuhnya pesawat Lion Air di Karawang.
Isak tangis pecah saat peti jenazah Rohmanir Pandi Sagala (23), tiba di rumah duka di Pondok Bahar Permai A-1/6 RT02 RW07, Karang Tengah, Kota Tangerang, Minggu (4/11/2018) malam.

Liputan6.com, Tangerang Isak tangis pecah saat peti jenazah Rohmanir Pandi Sagala (23), tiba di rumah duka di Pondok Bahar Permai A-1/6 RT02 RW07, Karang Tengah, Kota Tangerang, Minggu (4/11/2018) malam. Rohmanir menjadi korban dalam jatuhnya pesawat Lion Air tujuan Pangkal Pinang.

Puluhan tetangga, sanak saudara dan keluarga langsung menangis histeris ketika peti jenazah diturunkan dari mobil ambulans. Lantunan tahlil dengan menyebut lafaz Tauhid, terus terdengar untuk membuat tenang keluarga di dalam rumah.

Peti jenazah pun langsung dibawa masuk ke dalam rumah. Paman korban Lion Air, Amanuddin,Pohan mengatakan, keponakannya berhasil terindentifikasi melalui sidik jari dan medis.

"Setelah mendapatkan data yang cocok, akhirnya keponakan langsung dibawa menuju rumah duka. Rencana akan dimakamkan besok (Senin 5 November 2018) di TPU Selapajang," ujar Amanuddin, saat ditemui di rumah duka.

Untuk malam ini, pihak keluarga dan tetangga akan menggelar Yasinan di depan jenazah Rohmanir. Meski begitu, Amanuddin mengaku pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Rohmanir. 

"Kami sudah ikhlaskan," singkatnya.

Amanuddin menjelaskan, keponakannya menjadi korban pesawat Lion Air, dalam kunjungan dinas menuju Pangkal Pinang. "Iya dia berangkat kerja ke Pangkal Pinang, tapi saya enggak tahu dia bekerja di mana dan sebagai apa," katanya.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya