3 Ribu Personel Jaga Laga Pemungkas Persija Vs Mitra Kukar di GBK

Terkait rekayasa lalu lintas pada saat laga Persija melawan Mitra Kukar FC, Polda Metro akan menerapkannya secara situasional.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Des 2018, 18:02 WIB
Diterbitkan 07 Des 2018, 18:02 WIB
Pengamanan Polisi-TNI, Piala AFC 2018
Personel Kepolisian mendengar arahan jelang Laga grup H Piala AFC 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta (28/2/2018). Laga ini mempertemukan Persija dan Tampines Rovers.. (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Liputan6.com, Jakarta - Jelang laga penentuan Liga 1 antara Persija melawan Mitra Kukar FC, polisi sudah merancang startegi pengamanan. Polri rencananya akan menurunkan ribuan personel untuk penjagaan.

"Kita kerahkan 3.000 lebih personel gabungan nanti akan amankan jalannya pertandingan tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (7/12/2018).

Pertandingan laga terakhir ini akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (9/12) sekitar pukul 15.30 WIB.

"Nantinya juga ada pengamanan jalur hotel tim Mitra Kukar, kita kawal sampai GBK, dan sebaliknya. Anggota juga ditempatkan di sekitar stadion GBK, termasuk lingkaran dan pintu masuk GBK, dan di sekitar stadion. Ada empat ring di sana kita libatkan semua," sambung Argo.

Terkait rekayasa lalu lintas pada saat laga Persija melawan Mitra Kukar FC, Polda Metro akan menerapkannya secara situasional.

"Kalau kita harus alihkan ya alihkan, kalau tidak ya kita contra flow, atau buka tutup. Teknis dan taktis di lapangan nanti dirlantas yang akan melaksanakan di lapangan," ujarnya.

Selain melakukan pengamanan saat laga pertandingan, pengamanan juga akan dilakukan dari sebelum pertandingan dimulai. Polisi akan memeriksa setiap suporter yang hendak menonton laga big match tersebut.

"Ini bagian dari petugas keamanan di pintu-pintu masuk dan sebaiknya kepada penonton tidak diarahkan untuk membawa petasan dan barang-barang yang tidak diizinkan dibawa masuk ke dalam stadion," ucapnya.

 

Koordinasi dengan Suporter

Polisi akan berkoordinasi dengan Kordinator Wilayah (Korwil) pendukung Persija (Jakmania).

"Jadi pihak kepolisian dengan pihak Jakmania, dengan pengurusnya sampai ke tingkat level bawah kita sosialisasikan bahwa ini adalah pertandingan yang terakhir. Jadi kita berharap terjaga kondusifitasnya," ungkapnya.

Dalam laga terakhir Liga 1 ini, ia menghimbau agar para suporter khususnya Jakmania bisa menjadi suporter yang menjunjung etika tinggi dan bisa menjadi tauladan baik bagi suporter lainnya. Salah satunya yakni tidak membawa senjata tajam dan lainnya.

Reporter: Nur Habibie 

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya