Liputan6.com, Jakarta - Bencana tsunami di Selat Sunda menelan ratusan korban jiwa, termasuk satwa laut seperti penyu. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyebut, satwa laut tersebut ikut terdampar dan jauh dari habitat asal.
Tim SAR gabungan yang terjun di lapangan, turut menyelamatkan kelangsungan hidup penyu yang terdaftar. Sutopo mengatakan, puluhan ekor penyu yang ditemukan sudah dilepaskan di lepas Pantai.
"Tim gabungan terdiri dari BKSDA Bengkulu Lampung, Tim Rescue Vertical Indonesia, BNPB, Pramuka Peduli, tim relawan melakukan evakuasi terhadap penyu dan satwa laut lain, pelepasan dilakukan di Pantai Perak," kata Sutopo di Kantor BNPB, Pramuka, Jakarta Timur, Rabu (26/12/2018).
Advertisement
Sutopo melanjutkan, penyu lainnya yang terdampar juga langsung dilepaskan oleh petugas ke perairan lepas. Kebanyakan penyu itu terdampar di wilayah selatan, khususnya Tanjung Lesung dan Sumur.
Penyelamatan penyu ini menjadi viral di media sosial. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengucapkan terima kasih kepada warga yang memviralkan aksi penyelamatan terhadap penyu-penyu tersebut.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:Â
Penyu Terdampar Viral
Salah satu penyu terdampar yang viral adalah seekor penyu raksasa yang mengharuskan empat orang dewasa untuk menggendong bersama dan mengembalikan nya ke laut lepas.
"Penyu raksasa ini diketahui telah terdampar di Perairan Selat Sunda di Pasuruan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten," ucap dia.
Â
Â
Â
Advertisement