Ikut Satpol PP, Emak-Emak di Riau Razia Tempat Prostitusi Berkedok Karaoke

Ratusan warga yang didominasi ibu-ibu di Riau, ikuti petugas Satpol PP merazia sejumlah tempat karaoke yang diduga menjalankan prostitusi terselubung.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 21 Jan 2019, 11:20 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2019, 11:20 WIB

Liputan6SCTV, Riau - Ratusan warga Kecamatan Jemaja, Kepulauan Riau, beramai-ramai merazia sejumlah tempat karaoke di wilayah mereka, yang dicurigai dijadikan tempat prostitusi terselubung. Para ibu rumah tangga tersebut sengaja mengikuti kegiatan penertiban yang dilakukan Satpol PP dan aparat  kepolisian, yang  melakukan razia di sejumlah tempat karaoke.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Senin (21/1/2019), ibu-ibu tersebut mencurigai masih  berlangsungnya praktik prostitusi di sejumlah tempat karaoke yang beroperasi di wilayah mereka. Kecurigaan warga itu karena masih banyaknya perempuan yang menetap di sejumlah tempat karaoke tersebut, padahal mereka sudah pernah terjaring razia dan dipulangkan ke tempat asal mereka.

Terjadi ketegangan antara pengelola karaoke dengan warga, saat sejumlah ibu rumah tangga memaksa  masuk ke lokasi karaoke untuk melakukan sweeping. Ketegangan akhirnya mereda setelah petugas Satpol PP dan aparat kepolisian akhirnya melakukan sweeping ke dalam ruang karaoke, dan mengamankan 34 perempuan pemandu lagu.

Warga berharap, para perempuan pekerja malam tersebut dipulangkan ke tempat asal mereka, dan tempat karaoke yang terbukti menjalankan prostitusi terselubung, ditutup untuk selamanya. (Galuh Garmabrata)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya