Ahli Penerbangan dan Forensik dari AS dan Israel Investigasi Puing Pesawat Ethiopian Airlines

Harina Hafitz, WNI yang ikut menjadi korban jatuhnya Ethiopian Airlines merupakan staf program pangan dunia PBB yang bertugas di Roma.

oleh Maria Flora diperbarui 13 Mar 2019, 17:11 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2019, 17:11 WIB

Liputan6.com, Ethiopia - Sejumlah petugas ahli penerbangan dan forensik dari Amerika Serikat dan Israel dikerahkan ke lokasi jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines ET-AVJ, Selasa siang waktu setempat.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (13/3/2019), mereka menginvestigasi puing-puing pesawat yang jatuh pada Minggu 10 Maret kemarin untuk menemukan penyebab terjadinya tragedi memilukan itu.

Sementara itu, keluarga Harina Hafitz, WNI yang ikut menjadi korban jatuhnya Ethiopian Airlines kini tengah berduka. Meski telah ikhlas dengan kepergian sang kakak, adiknya Hari Lutfi Hafitz berharap jenazah Harina dapat ditemukan.

Jika nantinya ditemukan, jenazah Harina akan dimakamkan di Roma, Italia. Harina Hafitz adalah satu dari 157 penumpang pesawat Ethiopian Airlines yang terbang dari Addis Ababa, Ethiopia, menuju Nairobi, Kenya. Harina merupakan staf program pangan dunia PBB yang bertugas di Roma. (Muhammad Gustirha Yunas)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya