Liputan6.com, Jakarta - Polisi menembakkan gas air mata dan water canon untuk membubarkan massa yang berdemo di depan Gedung DPR RI. Massa pun berhamburan dan menyebar ke sejumlah lokasi untuk menyelamatkan diri.Â
Tak puas dengan aksi polisi, sejumlah massa membakar pembatas jalan di depan TVRI Jakarta. Api pun berkobar. Mereka menolak aksi yang dilakukan oleh polisi.
Pantauan di lapangan, tidak terlihat petugas keamanan yang mengamankan atau membubarkan aksi tersebut.
Advertisement
Dua polisi dan tiga mahasiswa demonstran terluka pada bagian kepala diduga terkena lemparan benda saat kericuhan unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019).
Berdasarkan informasi dari posko kesehatan Gedung DPR/MPR RI, dua petugas bernama Dicky Ginting dan Davi Bayu. Sedangkan tiga mahasiswa demonstran diketahui bernama Leo, Razi, dan Iqbal, lansir Antara, Selasa.
Â