Liputan6.com, Jakarta - Hujan yang mengguyur DKI Jakarta dan sekitarnya sejak Selasa, 31 Desember 2019 hingga Rabu, 1 Januari 2020 menyebabkan banjir di kawasan Pondok Payung Mas Residence Cipayung, Ciputat, Tangerang Selatan.
Airin, salah seorang warga sekitar bercerita, selama 7 tahun dia tinggal di perumahan tersebut, baru kali ini banjir hingga masuk ke dalam rumahnya. Air di dalam rumah mencapai 50 centimeter.
"Di dalam rumah saya selutut (banjir)," ujar dia kepada Liputan6.com, Rabu (1/1/2020).
Advertisement
Dia mengetahui rumahnya banjir saat terbangun di pagi hari. Saat pulang ke rumahnya setelah menikmati malam tahun baru, air belum sampai masuk ke dalam rumahnya. Dia dan keluarga sampai di rumah sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Baca Juga
"Sampai jam 4 subuh air belum masuk. (Air) di jalan masih (setinggi) 5 cm," kata dia.
Namun nahas, saat dirinya terbangun, air sudah masuk dan menggenangi rumahnya. Saat mencoba melihat ke luar jendela, kendaraan miliknya yang terparkir di carport sudah terendam air.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Daerah Rawan Banjir
Menurutnya, daerah yang dia tempati memang rawan banjir setiap tahunnya saat musim hujan. Namun, baru kali ini air masuk ke dalam rumah.
"Daerah ini daerah banjir. Tapi waktu kami beli sudah di tinggikan, dan selama hujan 7 tahun ini enggak pernah air masuk pekarangaan atau rumah. Hanya di depan jalan utama dan hanya 10 cm," kata Airin.
Dia mengatakan, sejumlah petugas sudah mengevakuasi beberapa warga sekitar. Namun, dirinya tak ikut dievakuasi lantaran masih bisa bertahan di lantai dua.
"Kami ada di atas rumah. Kami pilih di rumah, ada makanan dan masih beberes surat-surat," kata Airin.
Advertisement