Liputan6.com, Jakarta - Hujan terus mengguyur DKI Jakarta sejak pagi hari tadi. Kondisi ini menyebabkan debit air kali di Pintu Air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat mengalami kenaikan.Â
Pemantau Kecamatan Menteng UPK Badan Air, Dinas Lingkungan Hidup, Prasetyo Suyatno mengatakan, debit air kali ini mengalami kenaikan 160 sentimeter.
"Naik airnya ini dari 650 sentimeter, sekarang jadi 810 sentimeter. Masih normal ini," kata Prasetyo kepada merdeka.com di lokasi, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2020).Â
Advertisement
Baca Juga
Meski debit air naik, bukan berarti banyak sampah di lokasi tersebut. Karena, sejak pagi tadi pihaknya hanya baru membuang sampah satu truk berukuran sedang.
"Ini dari pagi tadi baru 1 rit (1 kali jalan), ini sekarang lagi angkutin buat truk yang kedua sama ketiga," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Hujan Deras
Prasetyo menyebut, naiknya debit air bukan karena adanya kiriman air dari Katulampa Bogor, Jawa Barat. Melainkan karena intensitas hujan yang cukup deras pagi tadi.Â
"Ini mah masih normal, ini bukan air kiriman dari Katulampa. Di sana (Katulampa) aja cuma 9 sentimeter. Jadi ini karena hujan saja. Kecuali di Katulampa ketinggian airnya 100 sentimeter. Baru dah di sini (Jakarta) siaga 2 atau enggak 3, karena perjalanan air kan 12 jam," sebutnya.
"Sejam juga turun lagi ini (debit) airnya," pungkasnya.
Hingga kini, dua alat berat masih bekerja untuk membersihkan sampah atau puing-puing yang berada di pintu air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat.
Â
Reporter: Nur Habibie
Sumber: Merdeka
Advertisement