BPBD: Seluruh Korban Susur Sungai di SMPN 1 Turi Yogyakarta Ditemukan

Yulianto mengatakan, kedua jenazah yang ditemukan sedang dilakukan identifikasi dan perawatan jenasah, seperti dibersihkan, dimandikan dan dikafani.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Feb 2020, 10:02 WIB
Diterbitkan 23 Feb 2020, 10:02 WIB
Peserta Susur Sungai Pramuka SMPN 1 Turi Diterjang Banjir Sungai Sempor Sleman
Peserta susur sungai Pramuka SMPN 1 Turi diterjang banjir Sungai Sempor Sleman. (Liputan6.com/Wisnu Wardhana)

Liputan6.com, Jakarta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menyebutkan seluruh korban insiden kecelakaan sungai SMPN 1 Turi saat kegiatan Pramuka susur sungai di Sungai Sempor pada Jumat, 21 Februari 2020 sudah ditemukan semua pada Minggu pagi.

"Perkembangan informasi pada pukul 07.30, dua korban yang dicari sudah diketemukan SAR Gabungan pagi ini," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Makwan di Sleman, Minggu (23/2/2020).

Menurut dia, satu korban di temukan sekitar pukul 05.30 WIB, diketemukan 1 korban (korban pertama) di Dam Matras, dengan estimasi jarak 400 meter dari tempat kejadian awal.

"Kondisi korban henti nafas, henti jantung, selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY," katanya.

Kemudian pada inggu, pukul 07.05 WIB, diketemukan satu korban lagi (korban kedua) juga di DAM Matras, dengan estimasi jarak 400 meter dari lokasi kejadian.

"Saat ditemukan kondisi korban kedua ini juga salam keadaan henti nafas, henti jantung, dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY," katanya.

Dengan ditemukannnya dua jenazah, maka seluruh korban yang dinyatakan hilang telah berhasil ditemukan. Total korban meninggal dalam kejadian tersebut berjumlah 10 orang, kesemuanya adalah peserta perempuan.

 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya