KCI Tambah 5 Perjalanan KRL Mulai 1 Agustus 2020

Berbagai layanan di KRL diberikan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat.

oleh Ika DefiantiYopi Makdori diperbarui 31 Jul 2020, 15:32 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2020, 15:18 WIB
FOTO: Cegah Antrean Penumpang, Aparat Keamanan Diterjunkan di Stasiun Bogor
Petugas stasiun memandu penumpang KRL Commuterline di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Selasa (9/6/2020) pagi. Puluhan polisi, TNI, Satpol PP, dan petugas stasiun diterjunkan untuk memandu penumpang mengantisipasi antrean panjang seperti kemarin. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menambah lima perjalanan kereta rel listrik (KRL) di lintas Rangkasbitung - Tanah Abang PP mulai Sabtu 1 Agustus 2020.

Vice President Corporate Communications PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Anne Purba mengatakan, penambahan itu untuk memaksimalkan upaya menjaga jarak di dalam KRL dengan jumlah pengguna sesuai kapasitas yang diizinkan, yaitu 74 orang per kereta. 

"Dengan tambahan lima perjalanan ini, mulai 1 Agustus 2020 maka total jumlah perjalanan yang dioperasikan PT KCI mencapai 971 perjalanan setiap harinya," kata Anne dalam keterangan tertulis, Jumat (31/7/2020).

"Penambahan ini juga diharapkan dapat mengakomodir penambahan jumlah pengguna yang terjadi setiap pekannya pada periode PSBB Transisi ini," imbuhnya.

Adapun tambahan perjalanan ini terdiri dari:

1. KLB Parungpanjang - Tigaraksa berangkat 03:05 WIB,

2. KLB Tigaraksa - Tanah Abang berangkat 04:15 WIB,

3. KA 1920 Tanah Abang - Rangkasbitung berangkat 05:45 WIB,

4. KA 1973 Rangkasbitung - Tanah Abang berangkat 08:00 WIB,

5. KLB Tanah Abang - Parungpanjang berangkat 10:05 WIB.

Berbagai layanan KCI di masa pandemi ini, kata Anne, diberikan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat. Para pengguna sejak masuk stasiun akan melalui pengecekan suhu tubuh, wajib menggunakan masker, dan mencuci tangan sebelum dan setelah menggunakan KRL. 

"Saat berada di peron, petugas di lapangan akan mengarahkan pengguna untuk menunggu KRL sesuai marka yang telah ditentukan dan menjaga jarak. Pembatasan dilakukan menyesuaikan dengan kondisi kepadatan pengguna melalui antrean penyekatan di beberapa zona stasiun sebelum masuk ke peron," jelas dia.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

KRL Access

[Bintang] Ilustrasi ponsel
Ilustrasi pengguna smartphone. (Sumber Foto: Pexels)

Anne menuturkan, pengguna dapat mengetahui perkembangan secara berkala mengenai situasi antrean pada jam sibuk di sejumlah stasiun melalui aplikasi KRL Access dan media sosial @commuterline.

Dengan mengetahui situasi antrean sebelum tiba di stasiun, calon pengguna diharapkan dapat mengambil keputusan sesuai keperluan terkait rencana dan waktu perjalanannya dengan KRL. 

"PT KCI juga memperkenalkan KRL Access dengan tampilan baru di mana para pengguna dapat mengakses berbagai layanan terutama informasi kondisi antrean di stasiun dan posisi terkini KRL. KRL Access versi terbaru sudah dapat diunduh para pengguna Android melalui Play Store dan App Store," paparnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya