Ini Penjelasan Wagub DKI Terkait Peningkatan Jumlah Kasus Covid-19 di Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyatakan tingkat penularan virus corona atau Covid-19 masih tinggi. Dia juga menyebut Jakarta merupakan Ibu Kota negara yang menjadi pusat perekonomian negara. Hal tersebut disampaikan Riza melalui media sosial instagram miliknya @bangariza.

"Harus diakui bahwa di Jakarta ini Covid-19 masih ada, ada di sekitar kita. Jakarta adalah ibu kota, haknya tidak bisa dihindari, ada kepentingan-kepentingan nasional yang hadir di Jakarta terkait perjalanan daerah, perjalanan luar negeri, kadang perjalanan dinas," kata Riza, Selasa (1/9/2020).

Selain itu, Politikus Gerindra ini juga menyatakan meningkatnya jumlah kasus juga dikarenakan masyarakat yang melakukan liburan saat libur panjang beberapa waktu lalu. Riza juga meminta agar masyarakat terus mematuhi protokol kesehatan terkait Covid-19 ketika melakukan kegiatan di luar rumah.

"Kami terus melakukan sosialisasi dan kampanye tentang pentingnya melaksanakan 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Dan pemerintah tugasnya sebagaimana disampaikan Pak Gub adalah 3T, testing, tracing dan treatment," ucapnya.

Sementara itu, sebanyak 2.775 orang pada hari ini, Selasa (1/9/2020) dilaporkan terkonfirmasi positif Corona Covid-19. Total akumulatif hingga saat ini, ada 177.571 orang di Indonesia dinyatakan positif Corona Covid-19.

Informasi ini berdasarkan data yang dihimpun oleh Kementerian Kesehatan yang disampaikan melalui Satuan Tugas atau Satgas Covid-19.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Sedangkan kasus sembuh Corona Covid-19 bertambah 2.098 orang pada hari ini. Jadi, total akumulatifnya di Indonesia, ada 128.057 pasien Corona Covid-19 sudah berhasil sembuh dan dinyatakan negatif.

Terkait penambahan pasien meninggal dunia, pada hari ini ada 88 orang. Total akumulatif hingga saat ini, sebanyak 7.505 orang meninggal dunia akibat virus Corona Covid-19 di Indonesia.