2 Gempa Terjadi Indonesia pada Senin 1 Februari 2021

Gempa pertama menggetarkan Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur pada pukul 08.02 WIB.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 01 Feb 2021, 19:49 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2021, 19:46 WIB
Ilustrasi Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi (Liputan6.com/Sangaji)

Liputan6.com, Jakarta - Gempa kembali menggetarkan Indonesia pada hari ini, Senin (1/2/2021). Hingga pukul 19.00 WIB, dua kali lindu terjadi di Nusantara.

Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di laman resminya www.bmkg.go.id, gempa pertama pada hari ini menggetarkan Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur.

Gempa terjadi pada pukul 08.02 WIB. Lindu tersebut berkekuatan magnitudo 3,7.

Wilayah Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) juga turut digetarkan gempa pada pukul 10.56 WIB.

"Pusat gempa berada di darat 4 kilometer timur laut Ruteng, Manggarai," tulis BMKG.

Berikut info gempa selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Berau

Syukurlah, BMKG Cabut Status Potensi Tsunami dari Gempa Mentawai
Ilustrasi gempa | Via: liputan6.com

Gempa menggetarkan wilayah Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur pada Senin pagi pukul 08.02 WIB.

Pusat gempa berada di darat 40 kilometer timur laut Berau. Lindu ini bermagnitudo 3,7 dengan kedalaman 10 kilometer.

Episenter gempa berada pada titik 2.16 Lintang Utara (LU) dan 117.79 Bujur Timur (BT).

Lindu yang terjadi dirasakan dalam skala Modified Mercalli Intensity atau MMI II di Berau.

Ruteng

Gempa
Ilustrasi Gempa (die.wahre-natur.de)

Gempa berikutnya terjadi di Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), yaitu pada pukul 10.56 WIB.

Episenter gempa berada pada titik 8.61 Lintang Selatan (LS) dan 120.5 Bujur Timur (BT). Gempa dirasakan dalam skala Modified Mercalli Intensity atau MMI III-IV di Ruteng.

Pusat gempa berada di darat 4 kilometer timur laut Ruteng, Manggarai. Lindu ini bermagnitudo 3,9 dengan kedalaman 10 kilometer.

Antisipasi Gempa Bumi

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum:

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.

- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat Terjadi Gempa Bumi:

- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa Bumi:

- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya. 

Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir

INFOGRAFIS: Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya