Akses Gerbang Tol Bitung Ditutup Akibat Banjir Setinggi 80 Sentimeter

Selain banjir, penutupan Tol Bitung juga dilakukan karena adanya kendaraan golongan III dan IV yang mogok hingga menyebabkan jalur setempat tertutup.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 20 Feb 2021, 14:21 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2021, 14:21 WIB
Banjir Rendam Tol, Akses gerbang Tol Bitung Ditutup
Pintu Tol Bitung dari arah Jakarta menuju Tangerang ditutup lantaran ketinggian banjir mencapai 80 cm, Sabtu (20/2/2021). (Foto;Liputan6/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta Kepala Induk PJR Tol Bitung, Kompol Adri Birawasto mengatakan, pihaknya menutup jalur keluar pintu Tol Bitung akibat banjir yang mencapai ketinggian 80 sentimeter. 

Dia menuturkan, penutupan akibat banjir tersebut telah dilakukan sejak pukul 09.45 WIB. 

"Kita telah melakukan penutupan sejak pukul 09.45 WIB, karena banjir merendam jalur keluar tepatnya di kolong tol dengan ketinggian 80 sentimeter. Jadi untuk kendaraan golongan I dan II sulit untuk melewati medan," katanya, Sabtu (20/2/2021).  

Tidak hanya itu, penutupan juga dilakukan karena adanya kendaraan golongan III dan IV yang mogok hingga menyebabkan jalur setempat tertutup.

Alhasil, petugas melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengarahkan kendaraan yang keluar melalui pintu Tol Bitung menuju Tol Cikupa.

"Kami alihkan ke pintu keluar Tol Cikupa, lalu menuju kawasan Pasar Kemis. Ini kami lakukan untuk mencegah adanya kemacetan panjang. Karena memang sampai saat ini, dengan adanya penutupan kemacetan juga telah terjadi di arah pintu keluar Tol Cikupa, karena antrean kendaraan. Dan untuk pintu masuk, masih berjalan lancar," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pengalihan Arus Dikeluhkan Sopir Kontainer

Banjir Rendam Tol, Akses gerbang Tol Bitung Ditutup
Pintu Tol Bitung dari arah Jakarta menuju Tangerang ditutup lantaran ketinggian banjir mencapai 80 cm, Sabtu (20/2/2021). (Foto;Liputan6/Pramita Tristiawati)

Di sisi lain, para sopir truk dan kontainer mengeluhkan adanya penutupan dan pengalihan arus tersebut.

"Susah juga kalau saya harus ke pintu keluar Tol Cikupa, karena macet, ditambah makin jauh sampai lokasi saya nganter barang dari pabrik," kata Agus, salah seorang sopir.

Alhasil, mereka pun memilih untuk memarkirkan kendaraan di pinggir tol sambil menunggu dibukanya kembali jalur keluar Tol Bitung. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya