Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Jumat (11/6/2021) melakukan kunjungan kerja ke Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga, Jawa Tengah.
Tak sendiri, Jokowi didampingi Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi.
Saat meninjau, mantan Gubernur DKI Jakarta itu sempat memuji Bandara Jenderal Soedirman yang baru beroperasi pada 1 Juni 2021 dan melakukan penerbangan komersil perdana pada 3 Juni 2021.
Advertisement
"Bandara Jenderal Soedirman telah selesai dibangun sepanjang 1600 meter dan lebar 30 meter, meskipun terminalnya belum selesai," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers.
Dia pun mengaku senang melihat progres pembangunan bandara ini meskipun ada fasilitas yang masih dibangun. Termasuk terminalnya yang masih darurat.
Kemudian, Jokowi berharap, keberadaan Bandara Jenderal Soedirman di Purbalingga Jawa Tengah dapat mempermudah mobilitas masyarakat dan logistik.
Berikut 4 pernyataan Jokowi saat melakukan kunjungan kerja ke Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga, Jawa Tengah dihimpun Liputan6.com:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sebut Pembangunan Selesai, Meski Ada Fasilitas Masih Dibangun
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga, Jawa Tengah pada Jumat (11/6/2021).
Kunjungan ini didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi.
Bandara Soedirman telah beroperasi sejak 1 Juni 2021 dan melakukan penerbangan komersil perdananya pada 3 Juni 2021 lalu.
"Bandara Jenderal Soedirman telah selesai dibangun sepanjang 1.600 meter dan lebar 30 meter, meskipun terminalnya belum selesai," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers.
Meski terminalnya masih darurat, namun bandara ini sudah beroperasi sejak pekan lalu, dengan penerbangan dari Jakarta ke Purbalingga dan Purbalingga ke Surabaya dengan maskapai Citilink.
Advertisement
Senang Dapat Produktif di Tengah Fasilitas Belum Rampung
Jokowi mengaku senang melihat progres pembangunan bandara ini meskipun ada fasilitas yang masih dibangun.
Menurut Jokowi, walau pun masih ada fasilitas yang belum rampung, operasional saat ini jauh lebih produktif ketimbang menunggu bandara benar-benar jadi.
"Ini bagus, saya senang, meskipun terminalnya masih darurat, belum selesai, tapi airportnya sudah dipakai. Saya kira ini akan lebih produktif daripada kita menunggu dan saya kira cara-cara cepat seperti ini yang akan kita lakukan terhadap airport lain," kata dia.
Harap Dapat Tumbuhkan Ekonomi
Jokowi berharap keberadaan Bandara Jenderal Soedirman di Purbalingga Jawa Tengah dapat mempermudah mobilitas masyarakat dan logistik.
Dengan begitu, kehadiran bandara tersebut dapat menumbuhkan perekonomian di Purbalingga, Banyumas, Cilacap, Wonosobo, hingga Kebumen.
"Kita harapkan mobilitas orang, mobilitas barang, mobilitas logistik akan menjadi lebih baik, sehingga akhirnya akan memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi pada wilayah di Jawa Tengah bagian selatan ini," kata Jokowi.
Advertisement
Apresiasi Keberhasilan Pembangunan
Setelah melalui lobi-lobi panjang, akhirnya Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga berhasil dibangun dan kini sudah dimanfaatkan.
Apresiasi itu disampaikan Presiden Jokowi kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi dan seluruh jajaran terkait, saat melihat progress pembangunan Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga, Jumat (11/6/2021).
Tiba di bandara menggunakan pesawat Garuda Indonesia jenis ATR-72, Jokowi disambut Ganjar Pranowo, Menhub Budi Karya Sumadi, Bupati Purbalingga dan jajaran pejabat penting lainnya. Setelah turun dari pesawat, Jokowi nampak berbincang singkat dengan Ganjar dan Budi Karya sambil masuk ke terminal untuk melakukan pengecekan.
Saat pengecekan terminal itu, Ganjar mendampingi sambil memberikan informasi terkait bandara. Kepada Jokowi, Ganjar mengatakan tak hanya Purbalingga yang diuntungkan dengan adanya bandara itu, namun daerah lain seperti Banyumas, Pemalang, Banjarnegara, Cilacap, Wonosobo dan Kebumen juga akan merasakan dampaknya.
Jokowi sendiri mengatakan, kedatangannya ke Purbalingga memang khusus untuk meninjau progres perkembangan pembangunan bandara Jenderal Besar Soedirman. Ia melihat pembangunan runway sudah selesai dengan panjang 1.600 meter dan lebar 30 meter.
"Meskipun terminalnya belum selesai, tapi minggu lalu telah dilakukan penerbangan dari Jakarta ke Purbalingga dan dari Purbalingga ke Surabaya oleh Citilink. Saya melihat juga penumpangnya lebih dari 70 persen. Alhamdulillah," jelas Jokowi.