KSP: Presiden Punya Banyak Nama dan Kriteria Calon Kepala Otorita IKN

Dia menilai dalam kurun waktu tersebut nama-nama lain yang belum muncul tidak menutup kemungkinan akan timbul ke publik.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jan 2022, 20:05 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2022, 20:05 WIB
DPR sahkan RUU IKN menjadi UU
Ketua DPR Puan Maharani menerima berkas tanggapan pemerintah dari Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa pada Rapat Paripurna ke-13 DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (18/1/2022). DPR mengesahkan RUU Ibu Kota Negara (IKN) menjadi Undang-Undang. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) membeberkan kriteria yang cocok untuk jadi Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN), yaitu memiliki latar belakang arsitektur dan punya pengalaman sebagai kepala daerah. Sejumlah nama pun sudah bermunculan.

Mulai dari mantan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro, mantan Direktur Utama Wijaya Karya (WIKA) Tumiyana. Tidak hanya itu mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, hingga Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Wandy Tuturoong mengatakan Jokowi masih memiliki waktu dua bulan untuk menentukan siapa yang cocok. Dia menilai dalam kurun waktu tersebut nama-nama lain yang belum muncul tidak menutup kemungkinan akan timbul ke publik.

"Dalam kurun waktu itu tentu saja nama-nama lain yang belum pernah muncul bisa dimunculkan ke publik. Sehingga Presiden punya banyak pilihan untuk itu, dan waktu masih cukup," kata Wandy dalam video berdurasi 1 menit, Jumat (21/1/2022).

Wandy menilai kriteria yang diinginkan Jokowi sudah ideal, karena untuk menjadi seorang Kepala Otorita memang harus memiliki hal itu.

"Kita melihatnya sebuah kriteria yang ideal. Karena memang tantangan membangun dan memindahkan Ibu Kota Negara itu kan relevan dengan itu," pungkasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kriteria dari Jokowi

Usai pemerintah dan DPR mengesahkan UU Ibu Kota Negara (IKN), muncul nama-nama yang kemungkinan akan menjadi calon Kepala Otorita di Nusantara. Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap dua kriteria ini ada di calon pemimpin di IKN.

“Kalau saya pinginnya ada latar belakang arsitektur dan punya pengalaman sebagai kepala daerah,” ungkap Jokowi dalam acara Pertemuan Presiden dengan Pemimpin Redaksi Media Nasional di Istana Negara, Rabu 19 Januari 2022.

Jokowi menjelaskan, IKN akan mencerminkan kota yang sehat, kota yang efisien, kota yang produktif, dan zero emission. IKN akan menjadi ibu kota baru yang smart dan kompetitif.

“Membangun budaya kerja, mindset baru berbasis inovasi dan teknologi,” katanya.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin/Merdeka.com

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya