5 Fakta Terkait OTT KPK Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo

OTT KPK kali ini mengamankan Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo hingga tukang sapu yang juga bekerja sebagai honorer berinisial EK. Total ada 23 orang yang diamankan KPK.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 12 Agu 2022, 11:25 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2022, 11:15 WIB
Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo. (Foto: Pemkab Pemalang)
Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo terjaring OTT KPK. (Foto: Pemkab Pemalang)

Liputan6.com, Jakarta - Tim satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Agustus 2022.

OTT KPK kali ini mengamankan Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo hingga tukang sapu yang juga bekerja sebagai honorer berinisial EK. Total ada 23 orang yang diamankan KPK.

Menurut Ketua KPK Firli Bahuri, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo diamankan tim penindakan KPK lantaran diduga terlibat tindak pidana suap.

"MAW (Mukti Agung Wibowo) dan beberapa orang yang diduga telah melakukan tindak pidana korupsi berupa suap," ujar Firli kepada Liputan6.com Jumat (12/8/2022).

Meski begitu, Firli belum bersedia membeberkan lebih jauh terkait penangkapan itu. Dia menyebut tim penindakan masih melakukan pemeriksaan awal terhadap mereka yang diamankan.

"Rekan-rekan dari kedeputian penindakan masih terus bekerja dan pada saatnya kami akan memberikan penjelasan kepada publik. Terima kasih," jelas Firli.

Ditambahkan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, usai rangkaian pemeriksaan perdana pasca-penangkapan rampung, pihaknya bakal membeberkan pihak-pihak yang diamankan bersama Mukti Agung Wibowo.

Termasuk menjelaskan kronologi tangkap tangan hingga konstruksi kasus yang menyeret Mukti Agung Wibowo.

"Segera setelahnya akan kami sampaikan perkembangannya kepada masyarakat sebagai bentuk transparansi atas kerja-kerja KPK," kata Ali.

Bersama Mukti Agung, tim penindakan KPK tak hanya mengamankan puluhan orang lainnya, tetapi juga uang.

Berikut sederet fakta terkait OTT KPK terhadap Bupati Pemalang dihimpun Liputan6.com:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

1. Total 23 Orang Terjaring OTT KPK Bersama Bupati Pemalang

Ilustrasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Ilustrasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Liputan6.com/Fachrur Rozie)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan 23 orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan tim penindakan sejak, Kamis 11 Agustus 2022. Mereka diamankan yakni Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo hingga tukang sapu yang juga bekerja sebagai honorer berinisial EK.

Berdasarkan informasi sumber Liputan6.com tukang sapu tersebut turut serta membawa barang saat penangkapan. Namun sumber tak bersedia menjelaskan apakah barang tersebut adalah tas yang berisi uang atau bukan.

Mereka diamankan tim penindakan KPK pada sore hari dan diseret ke lembaga antirasuah pada pukul 17.20 WIB. Mereka langsung diperiksa secara intensif di lantai dua Gedung Merah Putih KPK.

Selain Mukti Agung Wibowo dan tukang sapu berinisial EK, mereka yang diduga turut diamankan yakni MR, WHD, DS, SG, MS, AJW, SLM, STP, IRW, SKN, AM, AH, DKY, AD, AW, KS, ES, HS AH, MDY, dan JT.

KPK membenarkan tim penindakannya menggelar OTT pada Kamis, 11 Agustus 2022 kemarin. Salah satu yang diamankan yakni Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo.

"Benar, Kamis sore (11/8) hingga malam KPK telah melakukan serangkaian tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sedang melakukan tindak pidana korupsi," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat (12/8/2022).

"Informasi yang kami terima, salah satu yang diamankan adalah bupati di Jawa Tengah," kata Ali.

 

2. Bupati Pemalang Terlibat Suap Barang Jasa serta Lelang Jabatan

Bupati Pemalang
Agung Mukti Wibowo saat berjanji akan mendonasikan seluruh gajinya untuk rakyat usai pelantikan dirinya menjadi Bupati Pemalang. (Liputan6.com/ Ist)

Ketua KPK Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri menyebut Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo diamankan tim penindakan KPK lantaran diduga terlibat tindak pidana suap.

"MAW (Mukti Agung Wibowo) dan beberapa orang yang diduga telah melakukan tindak pidana korupsi berupa suap," ujar Firli kepada Liputan6.com Jumat (12/8/2022).

Namun Firli belum bersedia membeberkan lebih jauh terkait penangkapan ini. Dia menyebut tim penindakan masih melalukan pemeriksaan awal terhadap mereka yang diamankan.

"Rekan-rekan dari kedeputian penindakan masih terus bekerja dan pada saatnya kami akan memberikan penjelasan kepada publik. Terima kasih," jelas Firli.

Ditambahkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo diamankan tim penindakan lantaran terlibat dugaan tindak pidana suap pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan.

"Berkaitan dugaan tindak pidana korupsi suap dan pungutan tidak sah dalam pengadaan barang dan jasa serta jabatan," ujar Ghufron dalam keterangannya.

 

3. KPK Segera Tentukan Status Hukum Bupati Pemalang 1x24 Jam

Ilustrasi KPK
Gedung KPK (Liputan6/Fachrur Rozie)

Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, mereka yang diamankan tim penindakan tengah menjalani pemeriksaan intensif oleh tim satgas KPK.

"Tim segera melalukan permintaan keterangan terhadap para pihak yang ditangkap dimaksud," kata Ali.

Ali menyebut, usai rangkaian pemeriksaan perdana pasca-penangkapan rampung, pihaknya bakal membeberkan pihak-pihak yang diamankan bersama Mukti Agung Wibowo.

Termasuk menjelaskan kronologi tangkap tangan hingga konstruksi kasus yang menyeret Mukti Agung Wibowo.

"Segera setelahnya akan kami sampaikan perkembangannya kepada masyarakat sebagai bentuk transparansi atas kerja-kerja KPK," terang Ali.

 

4. Sita Uang saat Penangkapan Bupati Pemalang

Ilustrasi KPK. (Liputan6.com/Fachrur Rozie)
Ilustrasi KPK. (Liputan6.com/Fachrur Rozie)

Tim satgas KPK menyita sejumlah uang dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Pemalang, Jawa Tengah, Mukti Agung Wibowo.

Bersama Mukti Agung, tim penindakan KPK juga mengamankan puluhan orang lainnya beserta uang.

"Kita telah mengamankan beberapa orang, sekitar 23 orang dan sejumlah uang serta barang bukti dari Pemalang," ujar Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam keterangannya.

Ghufron mengatakan, Mukti Agung Winbowo dan puluhan orang lainnya ini diamankan di beberapa lokasi berbeda pada Kamis, 11 Agustus 2022. Mereka diamankan di sekitaran DKI Jakarta dan Pemalang.

"Di beberapa tempat di DKI Jakarta dan Pemalang," kata dia.

 

5. Amankan 23 Orang, Termasuk Tukang Sapu

Ilustrasi KPK
Gedung KPK (Liputan6/Fachrur Rozie)

Tim satgas KPK turut mengamankan tukang sapu dalam OTT terhadap Bupati Pemalang, Jawa Tengah, Mukti Agung Wibowo pada Kamis, 11 Agustus 2022 kemarin.

Berdasarkan informasi dari sumber internal Liputan6.com, tukang sapu itu juga merupakan tenaga honorer di Pemkab Pemalang. Dia turut diamankan lantaran diduga turut membawa barang saat operasi terjadi.

"Tukang sapu itu honorer, disuruh ikut buat bantu-bantu membawa barang," ujar sumber internal Liputan6.com, Jumat (12/8/2022).

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebut, tukang sapu dan Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo beserta puluhan orang lainya masih diperiksa intensif oleh tim penindakan.

"Tim penyelidik KPK sedang memeriksa pihak yang terkait untuk memperjelas dugaan perbuatan dan pelakunya. Pada saatnya nanti akan kami jelaskan secara lebih detil," ujar Ghufron.

Infografis Deretan Kepala Daerah Terkena OTT KPK. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Deretan Kepala Daerah Terkena OTT KPK. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya