Lurah Benteng Sukabumi Apresiasi BPJS Kesehatan Spot Check Peserta PBI-JK

BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi melaksanakan spot check untuk memastikan pendistribusikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada peserta segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK) tepat sasaran.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Sep 2022, 15:00 WIB
Diterbitkan 29 Sep 2022, 15:00 WIB
Lurah Benteng Sukabumi Apresiasi BPJS Kesehatan Spot Check Peserta PBI-JK
(Foto:Dok.BPJS Kesehatan)

Liputan6.com, Sukabumi- BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi melaksanakan spot check untuk memastikan pendistribusikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada peserta segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK) tepat sasaran. Saat mengunjungi kelurahan di wilayah Kota Sukabumi, ada sosok yang menarik perhatian tim Jamkesnews. Ia adalah Tri Hastuti (43), Lurah Benteng Kota Sukabumi.

Tri nampak bersemangat mendampingi BPJS Kesehatan saat melakukan kunjungan dari rumah ke rumah. Karena rutinitas kesehariannya sering berinterakasi dengan orang-orang, Tri mengaku bahwa dia sangat paham Program JKN ini sudah menjadi bagian dari kehidupan warga setempat

“Yang dulu ragu untuk berobat karena khawatir biayanya mahal, sekarang tidak lagi. Ada JKN yang menjamin dengan akses ke fasilitas kesehatan. Saya sangat senang  BPJS Kesehatan mau mengunjungi langsung masyarakat, ini yang sangat membantu dan memudahkan kami untuk mendapatkan pelayanan terkait Program JKN. Saya juga mengapresiasi BPJS Kesehatan yang sudah berusaha memastikan kepemilikan KIS sesuai dengan yang berhak,” ungkap Tri, kepada tim Jamkesnews, Selasa (30/08).

Tri mengatakan, agar layanan untuk peserta JKN semakin baik, diperlukan kolaborasi terbaik pula dari semua pihak, tidak hanya BPJS Kesehatan. Menurutnya, semua harus berperan aktif untuk mendukung keberlanjutan Program JKN agar bisa terus memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam hal jaminan pelayanan kesehatan.

“Fasilitas kesehatan juga harus ikut bergerak meningkatkan pelayanan. Begitu juga dengan pemerintah agar bisa tepat sasaran saat mendaftarkan masyarakat tidak mampu yang belum menjadi peserta JKN. Koordinasi yang sudah terjalin baik pun harus berkelanjutan, sebagai wujud upaya bersama untuk memberikan pelayanan terbaik. Semoga semakin banyak yang menyadari pentingnya Program JKN,” kata Tri.

Tidak lupa Tri pun menyampaikan harapannya untuk penyelenggaran Program JKN ke depan, agar terus mengembangkan inovasi pelayanan yang memudahkan pesertanya untuk mengakses layanan kesehatan.

 

(*)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya