Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut tak ada alasan khusus pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri digelar di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
Menurut Dasco, silahturahmi bisa dilakukan di mana saja. “Pertemuan silaturahmi itu kan enggak ada masalah, mau di tempatnya Bu Mega, mau di mana. Kan itu pertemuan sahabat boleh saja. Enggak ada masalahnya bahwa pak Prabowo kemudian datang ke (Teuku Umar) TU,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025).
Baca Juga
Dasco juga menyebut tak ada pembicaraan lebih dahulu dengan Joko Widodo (Jokowi) terkait pertemuan Prabowo dan Megawati.
Advertisement
“Saya rasa enggak (izin) kan pertemuan silaturahmi boleh dengan siapa aja,” ungkapnya.
Dasco membeberkan isi pembahasan pada pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Yang pasti membicarakan bagaimana masa depan Indonesia dan bagaimana kebersamaan untuk membangun Indonesia ke depan,” ungkapnya.
Pertemuan Berlangsung Akrab
Menurut Dasco, pertemuan berlangsung sangat akrab dan penuh canda tawa. “Pertemuan penuh keakraban saya lihat, kita dengar lebih banyak ketawa-ketawanya juga sih sebenarnya,” ucapnya.
Menurut Dasco, pertemuan dibutuhkan untuk menjaga situasi nasional dan menghadapi tantangan global.
“Ya sebenarnya kan lebih bagaimana menghadapi situasi global yang saat ini banyak menempa negara lain dan kedua tokoh saling bertukar pikiran dan juga bertukar pengalaman apalagi ibu Mega kan juga berpengalaman memimpin Indonesia di waktu yang ada masa krisis,” pungkasnya.
Advertisement
