4 Pelaku Mengaku Gengster Curi Aset SD di Bogor Buat Beli Narkoba

Polisi memastikan bahwa para pelaku ini bukan anggota dari kelompok gengster. Mereka memang murni mencuri di sekolah dasar tersebut.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 08 Nov 2022, 19:05 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2022, 19:05 WIB
Gengster
Empat pelaku pencurian di SDN Cihideung Ilir 4, Jalan Raya Cibanteng, Desa Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi mengungkap motif empat pelaku pencurian di SDN Cihideung Ilir 4, Jalan Raya Cibanteng, Desa Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor pada Kamis 31 Oktober 2022.

Usai beraksi, kelima pelaku yakni Abim (19), Ido Reval (18), Dena (19), Krisna Wahyu (21) dan Firman alias Gembol masih DPO sempat meninggalkan jejak berupa coretan di dinding dan lantai sekolah dengan tulisan "We are Tom, Tom Bogor Gengster".

Namun polisi memastikan bahwa para pelaku ini bukan anggota dari kelompok gengster. Mereka memang murni mencuri di sekolah dasar tersebut.

"Pengakuannya hanya iseng saja mencorat coret di dinding dan lantai sekolah. Dan baru mencuri kali ini saja," kata Kapolsek Ciampea Kompol Beben Susanto, Selasa (8/11/2022).

Sementara barang-barang hasil curian rencananya akan dijual dan uangnya akan untuk digunakan untuk bersenang-senang.

"Ada barang yang sudah dijual dan rencananya oleh salah satu tersangka uangnya untuk dibelikan narkoba," ungkap Beben.

Saat penangkapan pun, polisi menemukan barang bukti satu paket ganja siap pakai di saku celana tersangka Ido.

"Ya ada. Terkait kepemilikan ganja ini juga akan diproses hukum secara terpisah," ucapnya.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, kelima pelaku masuk dengan cara memanjat dinding lalu menjebol pintu belakang SDN Cihideung Ilir .

Saat menjebol pintu ruangan guru, beberapa pelaku sempat terekam CCTV, sebelum akhirnya kabel kamera pengawas dicabut oleh tersangka.

Kelima tersangka kemudian menggasak 3 buah printer, 4 unit laptop, 1 buah dispenser, 1 buah galon, dan satu tabung gas elpiji 3 kg.

"Saat beraksi para pelaku juga membawa 1 buah celurit, 1 buah golok, 1 buah samurai. Dan senjata tajam ini dijadikan barang bukti," ujarnya.

Atas perbuatannya, para pelaku terancam hukuman penjara maksimal 7 tahun penjara sesuai pasal 363 KUHP. 

Tinggalkan Pesan

Kawanan pencuri membobol gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Senin (31/10/2022) dini hari.

Akibat aksi pencurian tersebut sejumlah barang elektronik milik sekolah itu raib dibawa oleh para pelaku.

Kapolsek Ciampea Kompol Beben Susanto mengatakan aksi pencurian terjadi sekitar pukul 02.30 WIB. Para pelaku masuk ke dalam ruangan guru dengan memanjat tembok sekolah. Mereka kemudian masuk melalui pintu dengan cara dicongkel.

"Di dalam ruangan pelaku mencabut kabel CCTV sehingga mereka dengan leluasa melakukan aksinya," kata Beben melalui keterangannya.

Para pelaku menggondol sejumlah barang yang ada di dalam sekolah seperti dua buah printer, dan dua buah infokus.

Sebelum kabur, pelaku meninggalkan jejak dengan membuat coretan di dinding dan lantai sekolah bertulisan "We are TOM, TOM Bogor, TOM Bogor Gangster".

"Ya para pelaku mencorat coret dinding dan tembok rungan dengan tulisan itu," ucap dia.

  

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya