Harlah ke-50 PPP, Mardiono Pastikan Kematangan Partai Hadapi 2024

Liputan6.com, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) merayakan hari lahirnya yang ke-50. Perayaan Harlah ke-50 PPP ini digelar di Alun-Alun Sumedang, Jawa Barat, Minggu (15/1/2023).

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum (Ketum) PPP Muhamad Mardiono memastikan partainya sudah matang dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“PPP mengalami kematangan dengan nomor baru 17 yang memiliki banyak arti baik, serta lambang Kabah kembali ke yang asli. Itu menjadi kesakralan bagi konstituen kami untuk khidmat memilih PPP,” kata Mardiono, seperti dikutip dari siaran pers, Senin (16/1/2023).

Dia bersyukur, sebab partai berlambang Kabah itu sudah genap berusia setengah abad dan masih dapat memperjuangkan hak rakyat pada Pemilu 2024 mendatang.

Mardiono meyakini, pernyataanya ini tidak sekedar angin lalu. Sebab hal itu terbukti dengan banyaknya orang yang hadir dalam acara puncak Harlah PPP yang ke-50 ini.

“Ada sekitar 13 ribu orang ikut serta bersama-sama dalam kegiatan ini. Bukan hanya masyarakat umum, tapi para kader dan badan otonom (banom) PPP yang juga turut hadir di sini,” katanya bangga.

Sebagai informasi, rangkaian acara puncak Harlah ke-50 PPP di Sumedang ini terdiri dari senam simpati, gerak jalan santai, penampilan qosidah, penampilan tari umbul, pembagian doorprize, dan hiburan untuk rakyat.

Kegiatan ini juga turut dihadiri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, dan jajaran anggota partai lainnya.

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono mendorong keterlibatan dan peran perempuan, menjelang Pemilu 2024. Hal itu disampaikan Mardiono saat menerima audiensi Wanita Persatuan Pembangunan (WPP).

"WPP ini bagian pelaksana, termasuk melakukan komunikasi di lapangan. Hasil dari para wanita ini bisa dikapitaliasi untuk kemajuan partai," kata Mardiono, di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, seperti dikutip dari siaran pers, Rabu (11/1/2023).

Mardiono menyebut, peran sayap partai yang diisi oleh perempuan sangatlah penting. Dia berharap WPP bisa menjadi ujung tombak memperkuat partai di lapangan untuk memperoleh kepercayaan masyarakat.

Selain itu, lanjut Mardiono, sebagai wujud keberpihakan terhadap WPP, DPP PPP akan mendukung setiap kegiatan sayap partai berlambang Kabah ini. Salah satunya, dengan mendorong WPP untuk membuat program konkret bagi perempuan.

"Ini bagian pergerakan partai, bahwa badan otonom (banom) yang menjadi sayap partai harus jalan beriringan," ucap Mardiono.

Senada dengan itu Ketua Umum WPP Ema Umiyattul Chusnah berharap, kader wanita PPP bisa banyak yang duduk di parlemen. Serta, para kader wanita harus terus meningkatkan kapasitas diri untuk meraihnya.

"Seperti yang disampaikan ketum, kader perempuan juga harus meningkatkan kapasitas diri. Hal ini untuk mengambil posisi penting di kepemimpinan publik, sehingga keterlibatan perempuan dalam segala lini membawa proses inklusif di segala sektor,” Ema menandasi.