Fakta-Fakta Terkait Demo Berakhir Ricuh di Kantor Arema FC Malang

Polisi akan memburu aktor intelektual setelah aksi demo di Kantor Arema FC berakhir rusuh. Hingga kini, polisi di Kota Malang telah amankan 107 orang.

oleh Agustina Melani diperbarui 30 Jan 2023, 13:09 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2023, 11:56 WIB
Kantor Manajemen Arema FC
Suasana kantor manajemen Arema FC yang ditutup sementara hingga ada aktivitas kompetisi sepak bola lagi di Indonesia. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Liputan6.com, Jakarta - Aksi demo Aremania di depan kantor Arema FC di Kota Malang, Jawa Timur pada Minggu, 29 Januari 2023 berakhir rusuh. Sejumlah bagian kantor Arema dilaporkan alami kerusakan.

Kaca-kaca di bangunan tersebut pecah. Official store Arema FC yang menjadi satu dengan kantor Arema juga terkena dampak aksi tersebut. Aksi demo yang dilayangkan supporter Arema sebagai buntut dari Tragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022.

Suporter sempat berorasi meminta manajemen Arema FC menunjukkan tanggung jawab dan mohon maaf atas terjadinya efek domino bagi sepak bola Indonesia setelah terjadi Tragedi Kanjuruhan. Massa hadir sekitar pukul 12.00 WIB, dan mengenakan pakaian serba hitam dan membawa atribut berupa poster dan spanduk.

Semula aksi demo tersebut berjalan aman. Pihak Arema juga siapkan pengamanan khusus untuk antisipasi gerakan massa. Akan tetapi, tiba-tiba terjadi lemparan bom asap di tengah penjaga kantor Arema dan pihak Aremania. Kemudian kantor Arema telah dilempari batu oleh sejumlah oknum yang diduga demonstran.

Usai aksi unjuk rasa tersebut ratusan orang diamankan. Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto menuturkan, 107 orang yang diamankan itu diduga berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada saat aksi unjuk rasa

Berikut sederet fakta-fakta oknum Arema rusak kantor Arema FC yang dihimpun Liputan6.com, Senin (30/1/2023):

 

Kantor Arema Rusak Imbas Aksi Demo Berakhir Ricu

Kantor Arema
Kondisi kantor manajemen Arema di Jalan Mayjen Pandjaitan 42, Kota Malang, setelah dirusak oleh suporter, Minggu (29/1/2023). (Bola.net/Dendy Gandakusumah)

Mengutip Kanal Bola Liputan6.com, aksi demo yang digagas oleh kelompok Arek Malang Bersikap pada Minggu, 29 Januari 2023 sekitar pukul 11.30 WIB berakhir rusuh. Kantor Arema FC di Jalan Mayjend Panjaitan Nomor 42, Kecamatan Klojen, Kota Malang rusak.

Saat itu, massa aksi memakai pakaian serba hotam melempar batu ke arah Kandang Singa yang juga sekaligus official store Arema FC. Akibat aksi demo tersebut dilaporkan sejumlah bagian kantor Arema dilaporkan rusak. Kaca-kaca di bangunan tersebut pecah.  Offical store Arema FC yang menjadi satu dengan kantor Arema terkena dampak aksi demo.

Massa sempat berorasi dan meminta manajemen Arema menunjukkan tanggung jawab serta mohon maaf atas terjadinya efek domino bagi sepak bola Indonesia setelah pecahnya Tragedi Kanjuruhan.

2.Tiga Orang Terluka saat Ikuti Demo di Depan Kantor Arema FC

FOTO Kantor Arema FC
Kondisi terkini kantor manajemen Arema FC yang rusak setelah adanya aksi unjuk rasa suporter, Minggu (29/1/2023) siang WIB. (Bola.com/Arema FC)

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto menuturkan, tiga orang yang mengalami luka-luka tersebut adalah satu orang warga sekitar dan dua lainnya berasal dari pihak Arema FC. “Informasi, satu warga sekitar dan dua dari pihak Arema FC yang mengalami luka,” ujar Budi di Kota Malang, dikutip dari Antara, Minggu, 29 Januari 2023.

Ia menyayangkan aksi demo yang berakhir rusuh. Pihak kepolisian sesungguhnya sudah mengetahui ada aksi unjuk rasa yang akan digelar di depan Kantor Arema FC di Jalan Mayjend Panjaitan Nomor 42, Kecamatan Klojen tersebut.

Ia mengatakan, aksi itu sudah dikomunikasikan dan pihak Polresta Malang Kota sudah melakukan pendekatan seperti aksi yang telah dilakukan sebelumnya. “Sudah kita lakukan pendekatan seperti yang beberapa waktu lalu, aksi hanya menempelkan stiker di Kantor Arema FC. Kami menyayangkan peristiwa ini,” ujar dia.

 

3.Polisi Amankan 107 Orang Setelah Kerusuhan di Kantor Arema Malang

Ilustrasi Penangkapan
Ilustrasi Penangkapan (Liputan6.com/Abdillah)

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto menuturkan, saat ini terdapat 107 orang yang diamankan diduga berada di TKP saat aksi demonstrasi di depan Kantor Arema FC Malang yang terletak di Jalan Mayjend Panjaitan, 42 Kota Malang, Minggu, 29 Januari 2023. Polresta Malang Kota juga masih dalam pendalaman terkait aksi tersebut.

Polisi menuturkan, jika 107 orang yang diamankan masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian sehingga ada kemungkinan akan dikembalikan jika terbukti tidak terlibat dalam aksi rusuh itu.

“Jika tidak ada kaitan dan perbuatan melawan hukum akan kita pulangkan ke pihak keluarga,” ujar dia, ditulis 30 Januari 2023.

4.Polisi Buru Aktor Intelektual Demo Anarkistis Aremania di Malang

Pihak kepolisian menegaskan tengah mendalami aktor intelektual di balik demo anarkistis di depan Kandang Singa atau Kantor Arema FC, Jalan Mayjend Panjaitan 42 Kota Malang pada Minggu, 29 Januari 2023. Hal itu disampaikan Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto. Ia menuturkan masih siagakan sejumlah personel untuk mengamankan TKP kerusuhan.

“Dalam rangka menjaga kondusivitas Kota Malang, Polresta Malang Kota akan melakukan pengamanan di TKP sampai pengusutan terhadap pelaku dinyatakan selesai,” ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya