Gerindra Soal Heru Budi Tiadakan Shalat Idul Fitri 2023 di JIS: Tidak Ada Masalah Berarti

Gerindra memandang bahwa JIS adalah stadion untuk kegiatan olahraga bukan tempat keagamaan. Selain itu, tak ada aturan yang mengharuskan pelaksanaan Shalat Idul Fitri di JIS.

oleh Winda Nelfira diperbarui 06 Apr 2023, 18:05 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2023, 18:05 WIB
Ribuan Umat Muslim Laksanakan Sholat Idul Fitri di JIS
Ribuan umat Islam melaksanakan sholat Id 1 Syawal 1443 Hijriah hingga memenuhi Stadion Jakarta Internasional Stadium, Senin (2/5/2022). Pemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah jatuh pada tanggal 2 Mei 2022. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Penasehat Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani menilai kebijakan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk meniadakan Shalat Idul Fitri 2023 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara sebagai hal yang lumrah.

"Setiap pemimpin punya kebijakan tersendiri itu kan hal yang lumrah, sebelum ada JIS kan juga tidak ada masalah yang berarti dalam perihal ibadah Sholat Ied," kata Rani kepada Liputan6.com, Kamis (6/4/2024).

Diketahui, Heru Budi memilih melangsungkan Sholat Idul Fitri 2023 di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI Jakarta. Berbeda dengan tahun 2022, dimana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengadakan Sholat Ied di JIS.

Menurut Rani, keputusan Heru tidak perlu dipermasalahkan. Pasalnya, kata dia JIS merupakan stadion untuk kegiatan olahraga bukan tempat tempat keagamaan. Selain itu, kata Rani, tak ada aturan yang mengharuskan pelaksanaan Shalat Idul Firi di JIS.

"Dan pula JIS tersebut juga kan stadion bukan masjid, serta tidak ada aturan yang gimana-gimana perihal mengharuskan pelaksanaan Sholat Ied tidak di JIS," jelas dia.

Lebih lanjut, Rani menyampaikan yang terpenting pelaksanaan ibadah Idul Fitri 2023 di lima wilayah kota Jakarta dijalankan sesuai dengan syariah agama Islam sebagaimana mestinya.

"Saya rasa masyarakat dapat memahami kondisinya, beda cerita misal ibadah shalat Ied di Masjid Istiqlal yang ditiadakan, iya kan," kata dia.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bakal meniadakan sholat Idul Fitri di Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jakarta Utara seperti tahun sebelumnya. Dia memilih sholat Idul Fitri 2023 di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI Jakarta.

"Saya simpel-simpel aja di Balai Kota karena dari hasil obrol-obrol mintanya di Balai Kota para karyawan, saya di sini," kata Heru di Ruang Pola, Blok G, Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/4/2024).

Menurut Heru keputusan ini diambil usai berbincang dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai yang bertugas di Balai Kota. Dibanding menggelar Sholat Idul Fitri di JIS, akses ke Balai Kota dinilai lebih mudah.

"Iya (obrol-obrol dengan pegawai), mau sholat Ied dimana teman-teman? Di sini aja pak, kita gampang, ya udah saya ngikut," kata Heru Budi Hartono.

 

Kata PKS Soal Idul Fitri di JIS

Diketahui, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Achmad Yani juga sempat meminta Sholat Idul Fitri 2023 digelar di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara seperti 2022 lalu.

Saat ditanyai apakah Heru bakal mempertimbangkan usulan anggota dewan tersebut, Heru menyebut Sholat Idul Fitri 2023 dipastikan berlangsung di Balai Kota DKI Jakarta.

"Iya nggak gimana-gimana (usulan PKS). Saya rasa sudah fix di Balai Kota," kata Heru.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya