Liputan6.com, Jakarta Polisi tangkap pengemudi belagak koboi yang berulah di Tol Dalam Kota kawasan Tomang, Jakarta Barat. Dia ditangkap usai menodongkan pistol ke sopir taksi online di Tol Dalam Kota tersebut.
Penangkapan itu dibenarkan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi.
Dia menerangkan, Tim gabungan Polda Metro Jaya yang terdiri dari Ditreskrimum dan Ditreskrimsus dan Polres Metro Jakarta Barat ditangkap di kawasan Tangerang, Banten.
Advertisement
"Pelaku tertangkap oleh tim gabungan Polda Metro Jaya. Krimum, Krimsus dan Polres Jakarta Barat," ujar Hengki kepada wartawan, Jumat (5/5/2023).
Sembunyi di Gading Serpong
Hengki menerangkan, pelaku ditangkap di tempat persembunyian di sebuah apartemen M-Town, Gading Serpong. Saat ini, sedang dalam perjalanan menuju ke Polda Metro Jaya.
"Sedang dibawa ke Ditreskrimum Polda Metro Jaya," tandas dia.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunuyodo Wisnu Andiko menerangkan, pihaknya telah melakukan penyelidikan. Hasil penyelidikan sementara, Tanda Nomor Kendaraan (TNKB) yang digunakan tidak sesuai peruntukan.
"Untuk kendaraan sedan Mazda nopol 10011-VII yang digunakan terlapor, tidak terdaftar dalam register biro logistik Polda Metro Jaya dan tidak sesuai peruntukannya atau bisa dikatakan palsu plat nomornya," ujar dia.
Kronologi
Trunoyudo menerangkan, peristiwa ini terjadi terjadi di Tol Dalam Kota kawasan Tomang, Jakarta Barat pada Kamis 4 Mei 2023 sekira pukul 23:26 WIB.
"Memang benar kami telah menerima laporan. Pelapor seorang pria berinisial HH. Pelapor melaporkan kejadian yang menimpanya berupa dugaan penganiayaan," kata dia kepada wartawan, Jumat (5/5/2023).
Trunoyudo menerangkan, kejadian bermula saat korban hendak pindah jalur di Jalan Tol Tomang. Tiba-tiba ada satu unit mobil sedan Mazda dengan pelat nomor 10011-ViI menikung korban.
"Dan langsung marah-marah," ujar dia.
Trunoyudo menerangkan, pelaku memukul wajah korban. Selain itu, sempat menodongkan senjata ke arah korban. "Setelah kejadian itu, korban melapor ke Polda Metro Jaya," ujar dia.
Advertisement