Liputan6.com, Jakarta - Jakarta dinyatakan batal menjadi tuan rumah penyelenggaraan ajang balap mobil listrik atau Formula E 2024. Jakarta tak masuk daftar dihelatnya Formula E itu, lantaran adanya masa kampanye Pilpres 2024.
"Acara yang direncanakan di Jakarta pada hari Sabtu, 8 Juni tidak akan dilaksanakan setelah diumumkannya masa kampanye dalam pemilihan presiden Indonesia hampir sepanjang bulan Juni," demikian bunyi keterangan tertulis Formula E dalam laman resmi fiaformulae.com, dikutip Jumat (20/10/2023).
"Hal ini akan berdampak pada logistik pengiriman balapan di jalanan ibu kota secara bersamaan. Formula E dan pihak berwenang di Jakarta sedang menjajaki kelayakan balapan di kota itu pada tanggal alternatif," sambungnya.
Advertisement
Adapun musim kesepuluh Formula E 2024 bakal berlangsung pada 13 Januari di Mexico dan berakhir pada 21 Juli di London. Balapan musim kesepuluh ini bakal berlangsung sebanyak 16 seri.
Sementara itu, Shanghai dan Hyderabad dikonfirmasi akan menjadi kota tuan rumah di musim 10 kejuaraan dunia Formula E setelah mendapat persetujuan pada pertemuan Dewan Olahraga Motor Dunia FIA pada 19 Oktober 2023.
Pertama Kali di Shanghai
Di Shanghai ini menjadi pertama kalinya Formula E digelar. Bakal dilangsungkan balapan double-header di Shanghai yakni pada Sabtu, 25 Mei dan Minggu, 26 Mei 2024.
Kemudian, balapan Formula E 2024 juga bakal digelar untuk pertama kalinya di Jepang. Hal ini menjadi sejarah bagi Formula E, di mana Tokyo telah memberi konfirmasi untuk jadi tuan rumah pada balapan yang akan digelar Sabtu, 30 Maret 2024.
Advertisement
Sudah Digelar 2 Kali di Jakarta
Diketahui, Formula E sudah digelar di Jakarta sebanyak dua kali. Pertama pada periode 4 Juni 2022 dan yang kedua telah dihelat 3 Juni 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.