Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya memastikan rekaman CCTV yang merekam tewasnya Dante (6), putra dari pasangan artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas yang diterima penyidik dari hasil penyelidikan asli bukan editan.
“Hasil pemeriksaan tersebut, video tersebut dinyatakan Asli atau original tanpa editan,” tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Kamis, (8/2/2024)..
Baca Juga
Meski begitu, dari keterangan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra sebelumnya sempat mengungkap adanya pria yang disebut sebagai kekasih dari Tamara tertangkap kamera CCTV saat korban sedang berada di kolam renang.
Advertisement
"Berdasarkan rekaman CCTV, ada (kekasih Tamara)," kata Wira di Polda Metro Jaya, Rabu (7/2).
Namun demikian terkait tindakan atau kegiatan yang dilakukan kekasih Tamara saat berada di kolam renang belum diungkap aparat kepolisian. Meski begitu dalam kasus ini, kekasih Tamara telah menjadi saksi yang diperiksa polisi.
Sebelumnya, polisi mengumumkan perkembangan pengusutan tewasnya Dante dan dipastikan korban meninggal dunia secara tak wajar.
Hal itu berdasarkan hasil gelar perkara yang dilakukan oleh penyidik Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Selasa, 6 Februari 2024.
"Hasil gelar perkara yang kita laksankan kita simpulkan bahwa telah ditemukan dugaan peristiwa pidana," ujar dia.
Wira mengatakan, merujuk pada hasil gelar perkara pula itulah maka penyidik resmi menaikan berkas perkara dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan.
"Tim penyidik sepakat untuk menaikan status dari penyelidikan menjadi penyidikan," ujar dia.
Kronologi
Dante (6), anak dari pasangan artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, meninggal dunia pada Sabtu (27/1/2024) lalu.
Polisi ungkap kronologi kematian korban. Dante diketahui sedang les renang. Namun pada saat latihan berlangsung, anak Tamara Tyasmara itu sempat mengalami muntah-muntah.
Akibat kejadian itu, korban dirujuk ke rumah sakit. Namun nyawa korban tidak dapat tertolong.
Reporter: Bachtiarudin Alam/Merdeka
Advertisement