Prabowo Dinilai Layak Dapat Pangkat Jenderal Kehormatan TNI

Presiden Jokowi menaikkan pangkat Prabowo Subianto menjadi Jenderal Kehormatan TNI.

oleh Tim News diperbarui 29 Feb 2024, 05:38 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2024, 12:42 WIB
Anugerah Kenaikan Pangkat Istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut pemberian anugerah kali ini telah melalui verifikasi dari Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan. Hal itu pun sesuai dengan UU Nomor 20 Tahun 2019. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi menaikkan pangkat Prabowo Subianto menjadi Jenderal Kehormatan TNI. Di pundak Menteri Pertahanan Republik Indonesia itu kini tersemat pangkat bintang 4.

Ketua Umum Relawan Jokowi (ReJO) HM Darmizal mengucapkan selamat atas pangkat Jenderal penuh yang kini dimiliki Prabowo. 

"Seluruh pengurus dan anggota ReJO Pro Gibran diseluruh tanah air, dari tingkat pusat hingga daerah mengucapkan selamat kepada Bapak Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto atas penganugerahan Jenderal kehormatan yang diraihnya," kata Darmizal, Rabu (28/2/2024).

Menurutnya, penghargaan Jenderal kehormatan yang diterima Prabowo Subianto telah sesuai Undang-undang (UU) Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan. Jadi penerimaan gelar tersebut tidak perlu diperdebatkan lagi.

"Markas Besar Tentara Nasional Indonesia dalam hal ini Panglima TNI sebagai inisiator atas penganugrahan gelar Jenderal kehormatan kepada Menhan RI tersebut tentu sudah melalui satu kajian dan tinjauan yang komprehensif dari sosiologis, politis dan empirianya. Juga demikian dengan presiden Jokowi yang mempunyai pandangan tersendiri terkait hari itu. Jadi, saya kira penganugerahan tersebut tidak perlu jadi perdebatan," ucapnya.

Ia menjelaskan, Prabowo Subianto sangat layak mendapatkan penghargaan tersebut dari Presiden Jokowi. "Saya mengamini pendapat tokoh besar Presiden ke 4 Indonesia, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yang mengatakan bahwa Prabowo adalah orang yang paling ikhlas di republik. Kemampuan Prabowo saat menjadi prajurit tidak diragukan lagi. Dapat dilihat, ketika dirinya jadi Menhan saat ini, bagaimana tulusnya Prabowo mengabdi pada negara," pungkasnya.

Selain Prabowo Subianto, sebelumnya sejumlah tokoh juga pernah menerima penganugerahan pangkat Jenderal Kehormatan TNI, antara lain Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.

Penjelasan Jokowi Soal Kenaikan Pangkat Prabowo

Anugerah Kenaikan Pangkat Istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melambaikan tangan usai menerima penganugerahan kenaikan pangkat secara Istimewa berupa Jenderal TNI Kehormatan dari Presiden Joko Widodo. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto resmi menerima kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Menurut Prabowo, pemberian jenderal bintang empat kepada dirinya dari Jokowi, merupakan amanah dan tanggung jawab yang berat.

"Kayaknya berat yah," singkat Prabowo saat ditanya awak media usai acara Rapim TNI Polri 2024 di Mabes TNI, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

Sementara, Presiden Jokowi membantah anggapan bahwa pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo merupakan bagian dari transaksi politik.

Dia mengatakan, dirinya sengaja memberikan kenaikan pangkat kepada Prabowo usai Pemilu 2024. Hal ini agar tak ada anggapan ada transaksi politik dibalik pemberian kenaikan pangkat.

"Ya kalau transaksi politik kita berikan aja sebelum Pemilu. Ini kan setelah Pemilu supaya tidak ada anggapan-anggapan seperti itu," kata Jokowi usai memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Prabowo saat Rapim TNI-Polri di Mabes TNI Jakarta Timur.

Infografis Sinyal Dukungan Jokowi & Kesiapan Prabowo Nyapres di Pilpres 2024

Infografis Sinyal Dukungan Jokowi & Kesiapan Prabowo Nyapres di Pilpres 2024
Infografis Sinyal Dukungan Jokowi & Kesiapan Prabowo Nyapres di Pilpres 2024 (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya