Tanah Longsor, Jalan Penghubung Desa di Sukajaya Bogor Terputus

Jalan yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor terputus setelah tebing setinggi 20 meter yang ada di sisi jalan mengalami longsor. Bencana ini terjadi saat wilayah tersebut diguyur hujan sejak Rabu siang hingga malam.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 28 Nov 2024, 18:25 WIB
Diterbitkan 28 Nov 2024, 18:25 WIB
Tanah Longsor Putus Jalan Penghubung Desa di Sukajaya Bogor
Tanah longsor memutus akses jalan penghubung desa di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Bogor - Jalan yang menghubungkan Desa Kirapandak dengan Desa Cisarua, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat terputus akibat tertimbun longsor pada Rabu (27/11/2024) sore. Lalu lintas di lokasi tersebut pun terpaksa dialihkan.

Tebing setinggi 20 meter dan panjang 25 meter ini longsor tepat di Kampung Sukamanah, Desa Kirapandak, Sukajaya, Bogor.

"Iya kendaraan dialihkan ke jalur lain karena tidak bisa dilintasi akibat tertutup material longsoran," kata Kanit Pol PP Kecamatan Sukajaya, Dono, Kamis (28/11/2024).

Hingga saat ini, petugas dari Dinas PUPR Kabupaten Bogor dibantu Satpol PP dan warga setempat masih melakukan pembersihan material longsoran.

"Pembersihan longsoran dibantu dengan satu unit alat berat. Material longsoran sebagian besar disingkirkan, tinggal dilakukan pembersihan," ujarnya.

Ia menerangkan, tebing setinggi 20 meter itu mengalami longsor saat wilayah tersebut diguyur hujan sejak Rabu siang hingga malam.

Tak Ada Korban

Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka akibat bencana tanah longsor tersebut. Saat kejadian tidak ada kendaraan maupun yang melintas.

Ia juga telah mengimbau kepada masyarakat Sukajaya, terutama yang tinggal di lereng maupun perbukitan untuk meningkatkan kewaspadaan, mengingat curah hujan sangat tinggi dalam beberapa hari terakhir ini.

"Kecamatan Sukajaya rawan bencana longsor karena daerahnya perbukitan dan kontur tanahnya juga labil," ujarnya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya