Liputan6.com, Jakarta - Masinton Pasaribu resmi menjabat sebagai Bupati Tapanuli Tengah setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara. Pelantikan tersebut diwarnai pesan-pesan penting dari Presiden dan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang menekankan pada komitmen anti-korupsi dan pengabdian total kepada rakyat Tapanuli Tengah.
“Bu Mega pesan komitmen kerakyatan tentang stunting, keberpihakan, dan jangan korupsi. Kemarin menyampaikan ke saya jangan sampai korupsi, siap Ibu,” tutur Masinton di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Baca Juga
Masinton turut menyatakan kesiapannya mengikuti perintah Prabowo, khususnya terkait komitmen bekerja untuk rakyat.
Advertisement
“Kata Pak Prabowo ngurus masyarakat, ngurusin rakyat, ya lebih baik mundur saja kalau ragu. Karena rakyat sudah memberikan mandat, mandat itu kan amanah, amanah yang harus dijalankan sepenuh hati, apalagi kita negara kita mengalami situasi yang menurut saya yang tidak baik-baik saja,” jelas dia.
“Jadi kepala daerah menjadi penting. Tugas saya dari Tapanuli Tengah membangun masyarakat di sana,” sambungnya.
Tantangan yang dihadapi Masinton tidak hanya sebatas arahan dari pimpinan partai dan negara, tetapi juga kondisi riil di Tapanuli Tengah sendiri. Ia perlu merumuskan strategi yang tepat untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada, mulai dari infrastruktur yang belum memadai hingga masalah sosial ekonomi masyarakat.
Keberhasilannya dalam memimpin Tapanuli Tengah akan sangat bergantung pada kemampuannya dalam mengelola sumber daya dan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak.
Strategi Pembangunan Tapanuli Tengah
Meskipun detail strategi pembangunan Masinton Pasaribu belum dipublikasikan secara rinci, namun dapat diasumsikan bahwa fokus utamanya akan mengacu pada pesan dari Megawati dan Prabowo. Pemberantasan korupsi akan menjadi prioritas utama untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.
Program-program untuk menekan angka stunting juga akan menjadi bagian penting dari agenda pembangunannya. Selain itu, pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat akan menjadi fokus utama lainnya.
Masinton kemungkinan besar akan melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam proses pembangunan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa program-program yang dijalankan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Tapanuli Tengah. Transparansi dan akuntabilitas juga akan menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan program-program pembangunan tersebut. Dengan demikian, masyarakat dapat mengawasi jalannya pembangunan dan memastikan bahwa dana yang digunakan tepat sasaran.
Diperkirakan, Masinton Pasaribu akan memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi pemerintahan. Sistem pemerintahan berbasis digital dapat membantu mempermudah akses informasi publik dan mempercepat proses pengambilan keputusan. Selain itu, pemanfaatan teknologi juga dapat membantu dalam memantau kinerja pemerintahan dan memastikan akuntabilitas penggunaan anggaran.
Kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintah pusat maupun swasta, juga akan menjadi kunci keberhasilan. Masinton perlu membangun sinergi yang kuat untuk mendapatkan dukungan dan sumber daya yang dibutuhkan dalam menjalankan program-program pembangunannya. Hal ini akan membantu mempercepat laju pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tapanuli Tengah.
Tantangan yang Dihadapi
Masinton akan menghadapi berbagai tantangan dalam membangun Tapanuli Tengah. Salah satu tantangan terbesar adalah terbatasnya sumber daya, baik keuangan maupun sumber daya manusia. Ia perlu mengelola sumber daya yang ada secara efisien dan efektif untuk mencapai hasil yang optimal. Selain itu, kondisi geografis Tapanuli Tengah yang sebagian besar berupa perbukitan dan pegunungan juga akan menjadi tantangan tersendiri dalam pembangunan infrastruktur.
Tantangan lainnya adalah kesenjangan ekonomi antara masyarakat kaya dan miskin. Masinton perlu merumuskan strategi untuk mengurangi kesenjangan tersebut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat miskin. Program-program pemberdayaan ekonomi masyarakat perlu dirancang dengan baik dan tepat sasaran untuk mencapai hasil yang maksimal. Hal ini membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang kondisi sosial ekonomi masyarakat Tapanuli Tengah.
Masinton juga perlu mengatasi masalah sosial yang ada di Tapanuli Tengah, seperti angka kriminalitas dan masalah sosial lainnya. Ia perlu bekerja sama dengan aparat penegak hukum dan lembaga terkait untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif bagi masyarakat. Pencegahan dan penanggulangan masalah sosial perlu dilakukan secara terpadu dan berkelanjutan untuk menciptakan masyarakat yang aman, damai, dan sejahtera.
Terakhir, membangun kepercayaan masyarakat merupakan tantangan tersendiri. Masinton perlu membuktikan komitmennya dalam memimpin Tapanuli Tengah dengan menjalankan program-program pembangunan yang berdampak positif bagi masyarakat. Transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan akan menjadi kunci untuk membangun kepercayaan masyarakat dan memastikan keberhasilan pembangunan Tapanuli Tengah.
Advertisement
Infografis
