Dana JPS Kesehatan Dipertanyakan

Liputan6.com, Jakarta: Sekelompok orang yang mengaku sebagai masyarakat miskin berunjuk rasa di Kantor Departemen Kesehatan, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (17/12). Mereka ingin menemui Menteri Kesehatan Achmad Sujudi sekaligus bertanya soal dana jaring pengaman sosial (JPS) bidang kesehatan. Sebab, hingga saat ini mereka tak pernah menerima dan merasakan dana sebesar Rp 700 miliar untuk membantu biaya pengobatan. Padahal, sebagai warga yang tergolong miskin, mereka merasa berhak atas dana tersebut [baca: Puluhan Warga Miskin Menuntut JPS Kesehatan].

Sekitar 500 buruh pabrik tekstil mendatangi Kompleks Gedung Sate Bandung, Kantor Gubernur Jawa Barat. Mereka menuntut kenaikan upah minimum Kota Bandung sebesar Rp 625 ribu atau lebih tinggi Rp 60 ribu dari keputusan Dewan Pengupahan Kota Bandung.

Ratusan pengusaha dan awak bus berunjuk rasa di Gedung DPRD Yogyakarta. Mereka memprotes pungutan sebesar Rp 28.200 per hari yang harus disetorkan ke koperasi milik pemerintah daerah setempat. Kabar yang beredar menyebutkan, pungutan itu untuk perpanjangan surat tanda nomor kendaraan, KIR, Tempat Pembayaran Retribusi (TPR), Jaminan Sosial Tenaga Kerja, sumbangan untuk Kesebelasan PSS Sleman, Surat Izin Mengemudi B 1, dan saham koperasi.

Tim Search and Rescue Satuan Polisi Perairan dan Udara Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah menemukan satu korban Kapal Motor Monalisa yang tenggelam di Perairan Aliandu dan Malei. Korban ditemukan terjebak di bangkai kapal. Jumlah korban diduga masih bertambah karena manifes penumpang belum ditemukan [baca: Seorang Korban KM Monalisa Ditemukan].

Banjir yang terus meninggi di Jambi kini mengancam sejumlah instalasi penting. Setelah pasar, banjir juga menggenangi Depot Pertamina di kawasan Kasang. Ketinggian air telah mencapai 75 sentimeter. Akibatnya, frekuensi pengisian bahan bakar minyak terhambat.(ULF/Tim Liputan 6 SCTV)