Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta terus berupaya memfasilitasi berbagai kegiatan pemberdayaan alternatif yang dibutuhkan warga di Kampung Ambon, Cengkareng, Jakarta Barat. Meski masih ada warga yang mengaku fasilitas itu masih minim.
"Semua sudah difasilitasi sekarang. Tinggal bagaimana minat warga, mau atau tidak. Untuk salon, tempat juga sudah ada, sudah disewakan rumah sebagai tempat salon yang dilengkapi peralatan," kata Kepala Seksi Peta dan Analisis Masyrakat Perkotaan Direktorat Pemberdayaan Alternatif BNN Provinsi DKI, Ridwan Arief, Rabu (11/9/2013).
Ridwan akui, memang pada mulanya beberapa fasilitas kegiatan pemberdayaan masih minim. Namun saat ini sudah cukup memadai. Bahkan, BNN sudah menyediakan tempat usaha salon.
Kendati, Ridwan berjanji akan terus berupaya maksimal memberikan fasilitas dalam pemberdayaan alternatif seperti ketrampilan perbaikan ponsel, salon, dan kegiatan pemberdayaan lainya.
Yohanna (55) salah satu warga binaan kampung Ambon mengaku fasilitas kegiatan ketrampilan salon masih minim. Menurutnya, penyuluhan materi usaha bagi warga Kampung Ambon sudah bagus, tetapi dirinya mengeluhkan minimnya fasilitas yang diberikan BNN untuk menjalankan usaha salon.
"Ada manfaatnya juga, tapi kita warga di sini masih terbentur fasilitas. Kita sih maunya dibikinin fasilitas atau konter salon," ucap Yohana di tempat yang sama. (Rmn/Ism)
"Semua sudah difasilitasi sekarang. Tinggal bagaimana minat warga, mau atau tidak. Untuk salon, tempat juga sudah ada, sudah disewakan rumah sebagai tempat salon yang dilengkapi peralatan," kata Kepala Seksi Peta dan Analisis Masyrakat Perkotaan Direktorat Pemberdayaan Alternatif BNN Provinsi DKI, Ridwan Arief, Rabu (11/9/2013).
Ridwan akui, memang pada mulanya beberapa fasilitas kegiatan pemberdayaan masih minim. Namun saat ini sudah cukup memadai. Bahkan, BNN sudah menyediakan tempat usaha salon.
Kendati, Ridwan berjanji akan terus berupaya maksimal memberikan fasilitas dalam pemberdayaan alternatif seperti ketrampilan perbaikan ponsel, salon, dan kegiatan pemberdayaan lainya.
Yohanna (55) salah satu warga binaan kampung Ambon mengaku fasilitas kegiatan ketrampilan salon masih minim. Menurutnya, penyuluhan materi usaha bagi warga Kampung Ambon sudah bagus, tetapi dirinya mengeluhkan minimnya fasilitas yang diberikan BNN untuk menjalankan usaha salon.
"Ada manfaatnya juga, tapi kita warga di sini masih terbentur fasilitas. Kita sih maunya dibikinin fasilitas atau konter salon," ucap Yohana di tempat yang sama. (Rmn/Ism)