Setelah memeriksa 10 saksi terkait ledakan granat di perumahan Taman Sari View, Cirendeu, Tangerang pada Jumat (27/9) lalu, polisi akan segera membuat sketsa wajah pelaku.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan, sketsa tersebut akan dibuat jika ada keterkaitan dari sosok pelempar granat dengan 2 orang misterius yang bertanya dan menunjukkan foto Pola Winson pada petugas keamanan perumahan.
"Nantikan informasi berkembang, kalau dimungkinkan akan dibuatkan sketsa wajah dari yang menanyakan itu. Jika diduga ada kaitan dengan pelempar granat akan dibuatkan sketsa wajahnya. ini masih proses juga," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (30/9/2013).
Sementara itu, kedua security mengakui bahnwa rumah yang ditanyai 2 orang misterius tersebut benar merupakan kediaman dari Pola Winson.
"Satpam itu belum terlalu dalam tanya ke orang tersebut, hanya menjawab iya benar tinggal di situ. Keterangan dari satpam, keduanya naik motor, berboncengan, kemudian pergi dari situ begitu saja. Winson sejak itu waspada setelah mendapat laporan dari satpam," jelas
Rikwanto.
Mengenai motif ledakan granat jenis Blasting itu, lanjut Wikwanto, polisi masih mendalaminya, terutama keterangan dari pemilik rumah Pola Winson.
"Ini pelakunya kemungkinan sama. Kita masih dalami security yang ditanyai 2 orang ini. Bagaimana profilnya, wajahnya, untuk bisa memperjelas penyedikan selajutnya," ucap Rikwanto. (Dji/Adi).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan, sketsa tersebut akan dibuat jika ada keterkaitan dari sosok pelempar granat dengan 2 orang misterius yang bertanya dan menunjukkan foto Pola Winson pada petugas keamanan perumahan.
"Nantikan informasi berkembang, kalau dimungkinkan akan dibuatkan sketsa wajah dari yang menanyakan itu. Jika diduga ada kaitan dengan pelempar granat akan dibuatkan sketsa wajahnya. ini masih proses juga," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (30/9/2013).
Sementara itu, kedua security mengakui bahnwa rumah yang ditanyai 2 orang misterius tersebut benar merupakan kediaman dari Pola Winson.
"Satpam itu belum terlalu dalam tanya ke orang tersebut, hanya menjawab iya benar tinggal di situ. Keterangan dari satpam, keduanya naik motor, berboncengan, kemudian pergi dari situ begitu saja. Winson sejak itu waspada setelah mendapat laporan dari satpam," jelas
Rikwanto.
Mengenai motif ledakan granat jenis Blasting itu, lanjut Wikwanto, polisi masih mendalaminya, terutama keterangan dari pemilik rumah Pola Winson.
"Ini pelakunya kemungkinan sama. Kita masih dalami security yang ditanyai 2 orang ini. Bagaimana profilnya, wajahnya, untuk bisa memperjelas penyedikan selajutnya," ucap Rikwanto. (Dji/Adi).