Baru Diresmikan, JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang Macet Parah

Padahal jalan ini dimaksudkan untuk mengurai kemacetan di kawasan Jalan Mas Mansyur dan Prof Dr Satrio.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 30 Des 2013, 20:52 WIB
Diterbitkan 30 Des 2013, 20:52 WIB
macet-cikampek130707c.jpg
Kemacetan parah terjadi di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Tanah Abang-Kampung Melayu atau Casablanca tepatnya dari arah Tanah Abang ke Kampung Melayu, malam ini. Padahal jalan ini dimaksudkan untuk mengurai kemacetan di kawasan Jalan Mas Mansyur dan Prof Dr Satrio.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, kendaraan mengular tak bergerak mulai terjadi saat mulai naik ke atas jalan layang sampai keluar jalan layang di Casablanka. Penyebabnya, banyak keluar masuk di mal Kota Kasablanka.

Jalan layang yang diresmikan siang tadi oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak mengurangi kemacetan, karena dibawah dan di atas jalan layang sama-sama macet.

Banyak juga motor yang nekad melewati jalan layang, padahal sudah ada rambu larangan tersebut.  Bahkan truk besar juga melintasi jalan tersebut. Tidak ada polisi yang nampak berjaga untuk mengawasi atau mengurai kemacetan. Jalan layang hanya menampung 2 jalur kendaraan.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meresmikan Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Casablanca di ruas Jalan Mas Mansyur dan Prof Satrio, Senin 30 Desember. Kendaraan roda 2 dilarang menggunakan jalan layang itu karena cukup membahayakan. (Mvi)

Baca juga:

Jokowi Resmikan Jalan Layang Non-Tol Kampung Melayu-Casablanca
1 Lajur Jalan Dipakai Mal Kota Kasablanka Dievaluasi Pemprov DKI
Jokowi: Jalan Layang Casablanca Khusus Roda 4


Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya